Untuk apa Anda membuatnya, dengan siapa Anda membuatnya dan apa yang akan terjadi suatu saat nanti? Apakah akan ada satu pihak yang ingin memanfaatkannya untuk tujuan tertentu dan sebagainya?
Dan selalu ingat "jejak digital itu sungguh kejam". Ketika Anda merasa sudah sangat yakin menghapusnya, mengambilnya dari "tong sampah" lalu membakarnya, tapi yakin belum sempat di copy tangan-tangan "canggih"?
Bayangkan, dibuat 2017 dan ketahuan 2020, mencoba untuk berkelit dan berlaku seakan-akan sebagai korban fitnah, tetapi hasil pemeriksaan "jejak digital" dengan digital forensik dengan kecanggihannya tidak bisa dibohongi: "Itu Anda, tak usah bersandiwara".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H