Untuk itu berhentilah merasa benar dan berhentilah sajalah berdoa, jika kamu melakukannya hanya untuk menipu Tuhan. Karena Tuhan tidak akan pernah tertipu sekalpun manusia dalam kejahatannya terus berusaha menipu Tuhan dengan untaian doa. Mereka berharap suatu saat puisi doa itu bisa tertukar tetapi satu hal, Tuhan tidak pernah tidur dan selalu mengawasi manusia dalam segala tingkahnya.
(RS)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!