Berawal dari melihat satu-persatu artikel [HEADLINE] Kompasiana yang dimuat di Halaman Facebook Kompasiana dari waktu ke waktu, saya pun tertarik ingin melihat statistik artikel saya yang pernah masuk dalam kategori [HEADLINE].Â
Maksudnya hanya iseng-iseng saja ingin mengetahui berapa banyak sudah yang menanggapi dan mengomentari artikel saya di Facebook, serta sudah berapa kali dibagikan.
Ketika kolom beranda terus saya gulir ke bawah, tiba-tiba terhenti. Ternyata halamannya sudah habis dan tidak bisa lagi discroll untuk melihat kiriman yang lebih lama. Padahal artikel yang saya maksudkan belum ketemu. Bagaimana caranya, ya?
Iseng-iseng saya membuka profil Kompasiana saya, kemudian mencari artikel yang saya maksudkan "Belajar dari Venezuela, Hancur Karena Kebaikan Pemerintahannya Memberikan Subsidi". lalu judul tersebut saya tahan dengan ibu jari, muncul kotak dialog lalu saya pilih "salin tautan tex". Kemudian hasil salinan tersebut saya paste ke pencarian Facebook.
Dan alangkah kagetnya saya setelah melihat hasil pencarian? Pada kiriman publik bertajuk Kompas.com seperti gambar di atas, ternyata artikel tersebut sudah ditanggapi sebanyak 5.036 kali, dikomentari sebanyak 426 kali dan dibagikan sebanyak 1.625 kali.
Tetapi yang paling mengagetkan lagi, ketika saya menekan tautan, pada hasil akhir disebutkan bahwa artikel tersebut sudah dibagikan sebanyak 10.000 kali seperti hasil tangkapan layar berikut ini.
Kemudian artikel kedua yang saya cek adalah: "Fadli Zon Setuju Koruptor Nyaleg, Mereka Sudah Menebus Kesalahannya", menurut Kiriman Publik di Kompas.com, artikel tersebut telah ditanggapi sebanyak 3.042 kali, dikomentari sebanyak 1.520 kali dan dibagikan sebanyak 502 kali. Luar biasa, bukan? Coba perhatikan hasil tangkapan layar berikut ini: