Mohon tunggu...
Rini Wulandari
Rini Wulandari Mohon Tunggu... Guru - belajar, mengajar, menulis

Guru SMAN 5 Banda Aceh http://gurusiswadankita.blogspot.com/ penulis buku kolaborasi 100 tahun Cut Nyak Dhien, Bunga Rampai Bencana Tsunami, Dari Serambi Mekkah Ke Serambi Kopi (3), Guru Hebat Prestasi Siswa Meningkat

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Jangan Abaikan Manfaat Bawang Putih Sebagai Anti Alergi Alami, Selain Pelezat Masakan

26 Agustus 2024   18:25 Diperbarui: 26 Agustus 2024   23:41 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi manfaat bawang putih untuk kesehatan/sumber gambar kompas.com

Sekali waktu kami berkunjung ke sebuah kedai Mie Seafood. Salah satu menunya menggunakan udang sebagai menu utamanya, padahal ada anggota keluarga yang alergi. Namun kokinya bilang itu bisa diatasi dengan resepnya. Jadi kami mencobanya, dan ternyata cukup manjur. Rahasia resepnya cukup sederhana, udang tersebut digoreng dengan campuran bawang putih mentah hingga kering.

Bawang putih, atau Allium sativum, memang telah dikenal sejak zaman dahulu sebagai bahan penting dalam berbagai tradisi kuliner di seluruh dunia. Keberadaannya sebagai bahan masakan tidak hanya menambah cita rasa dan aroma yang khas, tetapi juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang sangat berharga.

Nah, dalam banyak resep, bawang putih sering dianggap sebagai bumbu yang mampu meningkatkan rasa dan memberikan kedalaman pada hidangan. Namun, manfaat bawang putih sebenrnya tidak hanya sebatas untuk menambah kelezatan masakan.

Apalagi, salah satu aspek yang menarik dari bawang putih adalah kemampuannya sebagai agen anti-alergi, yang mungkin belum banyak diketahui oleh banyak orang. Contohnya, seperti pengalaman kami di kedai seaafod itu.

Bawang putih sebagai aanti alergi alami/sumber gambar kompas health
Bawang putih sebagai aanti alergi alami/sumber gambar kompas health

Kunci Kelezatan Masakan

Bawang putih dikenal sebagai salah satu bahan masakan yang memiliki aroma dan rasa yang sangat khas. Ketika dimasak, bawang putih dapat mengeluarkan rasa manis dan kaya yang menambah kompleksitas hidangan. 

Meskipun begitu tidak sedikit orang yang tidak menyukai rasa dan baunya, karena bisa menimbulkan bau mulut, apalagi dalam kondisi mentah tanpa diolah

Penggunaan bawang putih dalam masakan, baik itu sebagai bahan utama atau sebagai bumbu tambahan, sering kali membuat perbedaan besar dalam cita rasa akhir dari suatu hidangan.

Kami memiliki resep warisan---namanya Sambal Gila, karena dibuat dengan isian cabe rawit, sedikit cabe merah, bawang putih, garam dan sedikit minyak goreng panas. Jika tak memakai bawang putih, resep itu langsung berubah citarasanya. Resep ini menurut kakek diawali sejak di pesantren, namun ketika itu bawang putihnya di ganti dengan kencur, karena sulitnya mendapatkan bawang putih.

Apalagi bagi menu masakah yang memang mengharuskan bawang putih sebagai komponen utama. Misalnya masakan Italia seperti pasta aglio e olio, bawang putih yang digoreng dengan minyak zaitun memberikan aroma dan rasa yang sangat menggugah selera. Begitu juga dalam masakan Asia seperti daging teriyaki atau sup miso, bawang putih tidak hanya menambah rasa tetapi juga memberikan keharuman yang menggugah selera.

Selain memberikan rasa dan aroma yang lezat, bawang putih juga berfungsi sebagai pengikat berbagai bahan dalam masakan, menciptakan harmoni yang seimbang.

Apalagi kandungan allicin dalam bawang putih---berupa senyawa sulfur yang bisa memberikan rasa tajam dan aroma khas---dan itu sangat berperan penting dalam meningkatkan rasa makanan. Allicin juga dikenal memiliki sifat anti-mikroba dan anti-inflamasi, yang menambah nilai kesehatan dari penggunaan bawang putih.

bawang putih dan kesehatan kita/sumber gambar kompas.com
bawang putih dan kesehatan kita/sumber gambar kompas.com

Manfaat Bawang Putih Lebih dari Sekadar Rasa

Jadi bawang putih sebenarnya tidak hanya sekadar menjadi bahan masakan yang bisa meningkatkan cita rasa, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah.

Salah satu manfaat utama bawang putih adalah kemampuannya untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Bawang putih mengandung senyawa sulfur yang dapat merangsang sel-sel sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. 

Penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat mengurangi frekuensi dan durasi pilek dan flu, serta membantu tubuh melawan berbagai penyakit infeksi.

Sup hangat yang didalamnya terdapat komposisi bawang putih, akan terasa gurih dan aromanya makin harum menghangatkan. Saat udara dingin atau sedang mengalami gejala flu atau pilek, sajian sup hangat akan terasa sangat menyegarkan.

Selain itu, banyak yang dtidak mengetahuinya jika bawang putih juga dikenal memiliki sifat antioksidan yang kuat.

Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. Senyawa dalam bawang putih, seperti flavonoid dan selenium, ternyata bisa membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.

Bawang putih juga berfungsi sebagai agen detoksifikasi, karena ternyata membantu tubuh membersihkan tubuh dari racun dan logam berat.  Senyawa sulfur yang terdapat dalam bawang putih bisa meningkatkan aktivitas enzim yang terlibat dalam proses detoksifikasi hati, sehingga membantu menjaga kesehatan hati dan sistem pencernaan.

Ilustrasi manfaat bawang putih untuk kesehatan/sumber gambar kompas.com
Ilustrasi manfaat bawang putih untuk kesehatan/sumber gambar kompas.com

Bawang Putih sebagai Anti-Alergi Alami

Seperti cerita kami diawal, bahwa salah satu manfaat menarik dari bawang putih adalah kemampuannya dalam mengatasi reaksi alergi. Alergi adalah respons imun yang berlebihan terhadap zat-zat tertentu yang biasanya tidak berbahaya, seperti serbuk sari, debu, atau makanan tertentu. Reaksi alergi dapat menyebabkan gejala seperti bersin, gatal-gatal, bengkak, dan kesulitan bernapas.

Nah dengan sifat anti-inflamasi dan anti-alergi yang dimiliki bawang putih, bisa membantu mengurangi gejala alergi. Senyawa allicin dalam bawang putih diketahui memiliki kemampuan untuk menghambat produksi histamin, zat kimia dalam tubuh yang berperan dalam reaksi alergi. 

Dengan mengurangi produksi histamin, bawang putih dapat membantu mengurangi gejala seperti gatal-gatal, bengkak, dan bersin. Mungkin karena itulah reaksi alergi gatal dan bersih tidak kami alami saat mengkonsumsi mie seafood yang diolah dengan bawang putih.

Penelitian ternyata juga menunjukkan bahwa bawang putih bisa mengurangi peradangan yang terkait dengan reaksi alergi. Peradangan adalah bagian dari respon imun yang berlebihan terhadap alergen. 

Senyawa-senyawa dalam bawang putih bisa membantu menekan produksi molekul pro-inflamasi seperti interleukin dan tumor necrosis factor (TNF), yang berkontribusi pada pengurangan gejala alergi.

ayam bawang putih/sumber gambar kompas.com
ayam bawang putih/sumber gambar kompas.com

Mengonsumsi bawang putih secara teratur juga bisa membantu meningkatkan kesehatan sistem pernapasan. Bawang putih memiliki sifat ekspektoran yang dapat membantu membersihkan saluran pernapasan dari lendir dan racun. Ini sangat berguna bagi individu yang menderita asma atau alergi pernapasan, karena dapat membantu mengurangi gejala sesak napas dan batuk.

Selain Sambal Gila, kami juga memiliki resep lain yang biasa kami masak saat liburan atau diakhir pekan.

Ayam Bakar Bawang Putih, isian resep ini memang menonjolkan kelezatan bawang putih. Berikut adalah resep sederhananya, yang mungkin bisa dicoba;

Bahan-Bahan:

500 gram ayam, potong sesuai selera

10 siung bawang putih, cincang halus

2 sendok makan minyak zaitun

1 sendok makan kecap manis

1 sendok teh garam

1 sendok teh lada hitam

1 sendok teh paprika bubuk (opsional)

1 sendok makan air jeruk nipis

Cara Membuat:

Campurkan bawang putih cincang, minyak zaitun, kecap manis, garam, lada hitam, paprika bubuk, dan air jeruk nipis dalam mangkuk. Jeruk nipis selain untuk melunakkan.

Lumuri potongan ayam dengan campuran bumbu ini, pastikan merata. Diamkan selama minimal 30 menit agar bumbu meresap. Bumbu ini juga bisa membantu membentuk kriuk jika kita mengolahnya menjadi ayam krispi.

Panaskan panggangan atau oven pada suhu 180C.

Panggang ayam di atas panggangan atau dalam oven selama 25-30 menit, atau hingga ayam matang dan berwarna kecoklatan.

Sajikan ayam bakar bawang putih dengan sayuran segar atau nasi.

Dengan resep ini, kita bisa merasakan kelezatan bawang putih yang tak tertandingi sambil menikmati manfaat kesehatan yang ditawarkannya.

Jadi dari segi rasa maupun manfaat kesehatan Bawang putih memang jenis bahan masakan yang sangat berharga. Bagi saya, terutama kemampuannya sebagai agen anti-alergi, sehingga bisa dimanfaatkan untuk diet sehari-hari.

Dengan memasukkan bawang putih dalam masakan dan konsumsi rutin, tidak hanya kelezatan hidangan yang bisa dinikmati, tetapi juga kesehatan tubuh yang semakin terjaga. Meskipun sebagian orang tak menyukai baunya, jangan ragu untuk menambahkan bawang putih ke dalam setiap hidangan, dan nikmati manfaatnya yang melimpah!. Salam sehat!.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun