Sedangkan Indrapurwa merupakan titik yang berada wilayah Pantai Barat Aceh, terdapat situs Masjid Tua Indra Purwa, sebuah masjid tua yang terletak di desa Lam Badeuek, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar. Masjid ini diperkirakan didirikan pada abad ke-17 Masehi di zaman Sultan Iskandar Muda.
Indrapuri juga memiliki destinasi lain yang tak kalah menarik yaitu Masjid Tuha Indrapuri. Bangunan masjid tua peninggalan kerajaan hindu, yang arsitekturaknya masih sangat kental dengan bangunan era jaman kerajaan HIndu namun telah dimodifikasi menjadi bangunan masjid.
Lokasi wisata lainnya adalah Waduk Keuliling, waduk yang digunakan untuk mengairi areal persawahan sebagai sentra penghasil padi terbaik di Aceh. Bendungan besar itu awalnya menenggelamkan beberapa desa sebelum dijadikan area bendungan.
Selain sebagai area pusat pengaturan dan penampungan air irigasi, juga dimanfaatkan oleh penduduk untuk berwisata. Apalagi di tengah area Waduk terdapat semacam pulau kecil yang biasanya menjadi pusat para pemancing ikan air tawar.
Namun banyak berbalut dengan misteri, bahwa ada "Penunggu" yang menjaga waduk tersebut, sehingga tak semua orang mau memanfaatkan pulau kecil di tengah waduk tersebut.
Di hari pekan ramai pengunjung yang memanfaatkan waduk tersebut sebagai area pemancingan dan duduk lesehan, tapi tak cocok jika kita jenis pengunjung yang suak berenang.
Jika pilihan wisatanya adalah sekedar untuk mandi dan berenang, maka"waterboom"maka Wahana Impian Malaka bisa menjadi alternatif utama. Mengingat lokasinya yang mudah dijangkau karena tak jauh dari jalan raya dan dilengkapi dengan banyak tempat bermain air.
Serta pondok dan area makan beserta mini market yang bisa memenuhi kebutuhan jika kita berkunjung hanya membawa "badan".
Nikmatnya Wisata Di Dua "Lokasi" berbeda
Wilayah Timur merupakan wilayah mudik yang jalurnya lebih didominasi lahan pertanian dan perkebunan, sehingga destinasi wisatanya juga tak berkaitan dengan laut seperti wilayah Barat.
Selain itu Aceh Besar di bagian Timur ini, jenis masakannya didominasi oleh masakan rempah dari olahan ikan air tawar dan area pemandangan sawah.
Makan di warung dipinggiran sawah dengan menu sambal dan ikan ai tawar yang digoreng atau dibakar menjadi menu sajian yang menambah seru pilihan destinasi wisata di wilayah perjalanan "mudik" di jalur Timur.