Mohon tunggu...
Rini Wulandari
Rini Wulandari Mohon Tunggu... Guru - belajar, mengajar, menulis

Guru SMAN 5 Banda Aceh http://gurusiswadankita.blogspot.com/ penulis buku kolaborasi 100 tahun Cut Nyak Dhien, Bunga Rampai Bencana Tsunami, Dari Serambi Mekkah Ke Serambi Kopi (3), Guru Hebat Prestasi Siswa Meningkat

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Dari Sahabat Menjadi Keluarga

30 Juli 2023   12:31 Diperbarui: 26 Agustus 2023   21:15 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tinggal sendiri sebuah pilihan atau rusaknya hubungan (rukita)

Apakah hubungan persaudaraan yang diwujudkan secara virtual atau relasi persahabatan virtual yang saling merasa asing tapi dalam kerangka hubungan keluarga bisa memiliki kualitas yang mendalam ketika ada saling pengertian dan dukungan. Apalagi jika wujudnya adalah menyatukan hubungan keluarga besar yang terpisah-pisah namun harus terus terbangun komunikasi seperti dalam persahabatan resiprokal?. Bisa saja begitu, bahkan bisa berlanjut lebih jauh karena toh kita "keluarga" dalam arti ada darah yang mengalir dari keturunan berdasarkan silsilah yang sama.

Silaturahmi Dibantu Teknologi

Dalam era digital yang semakin maju, teknologi telah mengubah cara manusia berinteraksi dan berkomunikasi. Persahabatan virtual menjadi semakin umum terjadi, terutama melalui media sosial, forum online, atau platform komunikasi lainnya.

Meskipun persahabatan ini bersifat virtual, kualitasnya bisa sangat mendalam jika didasarkan pada saling pengertian dan dukungan. Apalagi, jika tujuan utamanya adalah menyatukan hubungan keluarga besar yang terpisah-pisah, maka membangun relasi persahabatan virtual menjadi semakin penting.

Hubungan keluarga adalah fondasi penting dalam kehidupan seseorang. Namun, dalam kenyataannya, banyak keluarga besar terpisah secara geografis karena alasan pekerjaan, studi, atau migrasi.

Terlebih lagi, pandemi global yang baru-baru ini terjadi menyebabkan lebih banyak orang terisolasi dari keluarga mereka. Dalam situasi ini, persahabatan virtual menjadi sarana yang efektif untuk mempertahankan dan memperkuat ikatan keluarga, meskipun jarak jauh terpisahkan.

Salah satu manfaat utama dari persahabatan virtual dalam kerangka hubungan keluarga adalah kemudahan dalam berkomunikasi. Melalui platform digital, keluarga yang berjauhan dapat dengan mudah bertukar pesan, gambar, atau video panggilan untuk tetap terhubung secara real-time.

Komunikasi ini dapat mengurangi rasa rindu dan kesepian, karena mereka dapat saling berbagi cerita, pengalaman, atau bahkan masalah sehari-hari.

Selain itu, persahabatan virtual juga memberikan kesempatan untuk mengenal keluarga yang mungkin tidak pernah ditemui secara fisik sebelumnya. Dengan berkomunikasi secara rutin melalui media sosial atau grup keluarga online, anggota keluarga dapat belajar lebih banyak tentang kehidupan satu sama lain, minat, dan nilai-nilai yang mereka miliki. 

Hal ini bisa menciptakan ikatan yang lebih kuat dan pemahaman yang lebih mendalam antara anggota keluarga.

Kualitas mendalam dari persahabatan virtual dalam hubungan keluarga juga dapat tercipta melalui dukungan emosional. Dalam situasi sulit atau ketika anggota keluarga membutuhkan bantuan, dukungan dapat diberikan melalui pesan teks, panggilan video, atau bahkan pertemuan virtual. Persahabatan virtual ini bisa menjadi tempat curhat atau tempat mencari nasihat dari anggota keluarga yang lebih tua atau berpengalaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun