Mohon tunggu...
Rini Wedhayanti
Rini Wedhayanti Mohon Tunggu... Pustakawan - pustakawan Muda pada Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara

saya suka berkomentar melalui tulisan terhadap apa saja

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Kelebihan Beban Kerja pada Seseorang

3 Oktober 2023   15:04 Diperbarui: 3 Oktober 2023   15:13 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.intipseleb.com/gaya-hidup/69981-5-tanda-tanda-karyawan-yang-mengalami-kelebihan-beban-kerja

Pimpinan harus mampu delegasi pekerjaan dengan bijak. Ini berarti mempertimbangkan kemampuan dan keterampilan anggota tim, serta memastikan bahwa beban kerja didistribusikan dengan seimbang.

**4. Pengembangan Keterampilan:**

Pimpinan harus memberikan pelatihan dan dukungan yang diperlukan untuk memungkinkan anggota tim untuk berkembang dan mengambil tanggung jawab yang lebih besar jika mereka siap.

**5. Monitoring dan Umpan Balik:**

Pimpinan harus terus memantau kinerja anggota tim dan memberikan umpan balik yang konstruktif. Ini membantu dalam mengidentifikasi masalah dan memberikan dukungan yang diperlukan.

**6. Pengakuan dan Penghargaan:**

Pimpinan harus mengakui dan menghargai kontribusi semua anggota tim. Ini dapat menciptakan lingkungan yang positif di mana semua orang merasa dihargai.

**Kesimpulan**

Kelebihan beban kerja yang disebabkan oleh ketidakseimbangan distribusi pekerjaan adalah masalah serius yang harus ditangani oleh pimpinan. Dampaknya dapat merugikan individu, mengurangi produktivitas, dan mengganggu kerja tim secara keseluruhan. Pimpinan memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa semua anggota tim merasa dih

argai dan memiliki peluang yang sama untuk berkembang. Dengan mengatasi masalah kelebihan beban kerja, organisasi dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih seimbang dan produktif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun