Mohon tunggu...
Rini DST
Rini DST Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga - Seorang ibu, bahkan nini, yang masih ingin menulis.

Pernah menulis di halaman Muda, harian Kompas.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Perempuan Inspiratif dari Indonesia yang Berpikir Komputational

16 November 2022   21:50 Diperbarui: 23 November 2022   14:42 813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penghargaan yang layak disandang oleh Dr Inggriani Liem, seorang perempuan inspiratif yang merupakan ibu anak-anak Indonesia dalam kemampuan BK (dokpri)

Saya dan teman-teman SMA yang lain memanggilnya dengan Inge. Dalam pengamatan saya Inge sudah menggunakan cara berpikir yang setara dengan BK sejak saya mengenalnya di kelas 1 SMA.

Dia selalu melakukan penyelesaian masalah pada semua materi belajar yang diberikan oleh guru, hingga menemukan solusi yang efektif, efisien dan optimal. Ini tampak saat menyelesaikan masalah yang diberikan sebagai ulangan, yang hampir semua mendapatkan nilai sempurna.

Saat ini kami masih tergabung di grup whatsapp (WA) SMA. Inge menuliskan sedang memelototi server dan hape. Dia mengamati tantangan Bebras yang diselenggarakan pada tanggal 7-11 November 2022.

Sebanyak 40000 pelajar Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Ibtdaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MT) dan Madrasah Aliyah (MA) di Indonesia mengikutinya. 

Tantangan Bebras adalah soal-soal yang dalam menyelesaikannya harus BK. Pemilihan ceritanya lucu-lucu, anak-anak tidak harus belajar atau menghafal rumus terlebih dahulu. Setiap soal harus deselesaikan dalam waktu tiga menit. Mereka mengikutinya bersama-sama dengan pelajar dari sekitar 50 negara lain seluruh dunia.

Di tengah ucapan selamat dari teman-teman SMA melalui grup WA, Inge mengatakan sebetulnya 40000 pelajar itu masih jauh dibawah target. Dia menargetkan 100000 pelajar untuk ikut tantangan ini. Sahabat saya Inge, Dr. Inggriani Liem adalah Ketua Bebras Indonesia.

Bebras adalah kegiatan Internasional, yang merupakan kegiatan nirlaba yang tujuannya mempromosikan BK di tingkat pendidikan dasar dan menengah

Bebras didirikan di negara Lithuania oleh Prof. Valentina Dagiene dari University of Vilnius pada tahun 2004. Bebras adalah istilah dalam Bahasa Lithuania, yang artinya berang-berang. Bebras dipilih sebagai simbol tantangan, karena binatang berang-berang ini selalu berusaha keras dalam aktivitas sehari-hari. Mereka membuat bendungan dari ranting-ranting pohon di sungai dan menbuat rumahnya sendiri.

Pejalanan Inge menjadi Ketua Bebras Indonesia sangat panjang. Selepas SMA, dia sempat menjalani kuliah di Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Malang yang sekarang menjadi Universitas Negeri Malang (UM) selama setahun.

Tahun berikutnya Inge mendaftarkan diri di Institut Teknologi Bandung (ITB) di Bandung. Di sana dia menekuni kuliah di Fakultas Teknik Industri (FTI) di jurusan Fisika Teknik (FT), angkatan 1973.

Seperti biasa Inge menjalani pendidikan di FT secara tekun dan gembira. Dia lulus dan memperoleh gelar sarjana FT dalam waktu yang tepat. Dia memperoleh pembimbing, Dr Liem Han Gie yang kemudian mejadi jodoh yang tepat. Sayangnya perikahannya hanya berusia tiga tahun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun