Bekel, Permainan Jadul yang Belum Punah walau Banyak Perubahan Istilah

Ini na spel dobel. 

Lalu siapa yang menang pada permainan bekel ini?

Permainan bekel bersifat kompetitif. Kebanyakan orang belum tentu berhasil memainkan 1 babak permainan dalam sekali bermain. Sebab dalam bermain ada yang disebut mati, maksudnya gagal dan harus menyerahkan waktunya kepada pemain berikutnya. 

Bilakah seseorang mati, dalam bermain bekel?

Gagal menangkap bola

Gagal mengambil biji bekel.

Gagal membalik biji bekel.

Gagal melakukan naspel selaligus. Tunggal atau dobel tergantung perjanjian awal antar pemain.

Kadang ada perjanjian antar pemain, saat mengambil atau membalik tidak boleh menyenggol biji bekel yang lain.

Juga ada perjanjian, saat menebar tidak boleh ada biji bekel yang numpuk.

Kecuali na spel, bila mati boleh lanjut ke urutan permainan berikutnya. Tentu saja bila mandapat giliran lagi. 

Kalau jam istirahat sekolah habis, pemain yang berhasil bermain bekel dengan urutan terpanjang itulah pemenangnya.

 Kalau jam istirahat sekolah belum habis, ada pemain yang sudah menamatkan na spel itulah pemenangnya. 

Apa manfaat bermain bekel untuk anak-anak.

• Latihan fisik, dari duduk ndeprok secara baik.

• Latihan keterampilan, dari menangkap bola--membalik dan mengambil biji-biji bekel.

• Latihan memperhatikan urutan. Dari pengam bilan 1, 2, 3 ... dan seterusnya. Membalik dari pit--rug--glad--eys.

• Latihan menghafal, urutan na spel.

• Latihan persahabatan, dengan mempercayai sampai dimana urutan bermain lawan-lawannya sebelum mati. 

Dari sejak menjadi permainan anak-anak sekolah zaman dulu di Indonesia, hingga sekarang permainan bekel sudah banyak perubahan istilah. 

Bahkan dikatakan warisan budaya Belanda permainan  Bikkelspel, cara bermain bekel yang biasa dimainkan anak-anak dulu juga berbeda. 

Sayang sekali aku tidak menemukan, siapa yang membuat gagasan permainan bekel seperti yang biasa digunakan di Indonesia.   

Bumi Matkita,

Bandung, 08/02/2022