Para penggali kubur dan tukang sampah benar-benar tak pernah memikirkan angka-angka atau pun strategi. Mereka hanya bekerja dan bekerja dengan semangat, menyelesaikan tugas-tugasnya dengan protokol yang harus diikuti.
Melalui video yang diunggah melalui youtube Sekretariat Negara pada tanggal 28/09/2020, Presiden Jokowi juga meminta dalam 2 minggu sudah ada perencanaan vaksin covid-19
Saat ini penanganan vaksin yang menjadi tanggung jawab Menlu Retno Marsudi, telah dalam tahap pengujian dengan sangat hati-hati.
Menurut Ketua Tim Uji Klinis Covid-19 Profesor Kusnandi Rusmil, uji klinis telah berjalan denga lancar dan tidak ada efek yang berat.Â
Bio Farma sebagai lokasi produksi vaksin Sinovac, yang merupakan kerjasama dengan Tiongkok. Yang saat ini sudah melakukan uji klinis ke 3, yang diberikan kepada sebanyak 1632 relawan dari Bandung dan sekitarnya. Salah satunya adalah Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Selain dengan Sinopharm, pemerintah juga sedang melakukan komunikasi vaksin dengan G42. dari Uni Emirat Arab (UEA).
BPOM akan terbang ke Tiongkok untuk melihat langsung kualitas vaksin Sinovac. Dan sudah bertemu dengan otoritas UEA. BPOM sangat hati-hati melakukan pengecekan keamanan, kemampuan dan kualitas vaksin.
Untuk vaksin Sinovac yang tadinya Biofarma akan memproduksi 100 juta vaksin akan ditingkatkan menjadi 250 juta vaksin. Sedangkan G42 sudah menyanggupi 10 juta vaksin. Jadi total 260 juta vaksin. Jika sudah terjamin keamanan, kemampuan, kualitas dan sudah diproduksi, segera akan dimulai penyuntikan vaksin.Â
Menjawab pertanyaan Presiden Jokowi melalui youtube, siapa yang divaksin pertama. Aku ingin sekali mengusulkan, "Mereka-mereka, para penggali kubur dan tukang sampah yang harus divaksin pertama kali."
Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) terus dioptimalkan melalui re-alokasi anggaran PEN
Komite Penanganan Covid-19, masih terus mengusahakan penyerapan anggaran PEN. Secara garis besar terbagi 2 bagian.
Kesehatan, Perlindungan Sosial, dan Kementerian/Lembaga dan Pemda.
UMKM dan Pembiayaan Korporasi
Di luar usaha pemerintah, siapa pun yang masih sanggup melakukan usaha terus lakukan. Baik usaha mikro atau makro, kecil atau besar. Siapa pun pasti masih harus berbelanja, jangan pernah ragu. Belanja yang perlu, jangan asal yang mau.
Bila ada masalah dengan keuangan, jangan malu untuk melaporkan ke RT / RW setempat. Semua kita akan tolong menolong dalam menanggulangi pandemi covid-19.Â
Jangan pernah ragu, panuti semangat para penggali kubur dan tukang sampah. Sekali lagi mereka adalah pahlawan-pahlawan pandemi covid-19 yang berada di gerbang belakang.Â
Bumi Matkita,
Bandung, 01/10/2020