" Sementara pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari dapat di perhitungkan. Misalnya kami yang satu keluarga  dengan anak tiga orang sebulan pengeluarannya Rp 1.500.000. Sementara semenjak musim hujan, penghasilan dari jual karet tidak mencapai angka Rp. 1.500.000 tersebut. Hal ini menyebabkan kami terpaksa harus berhutang di warung sembako." Ungkapnya lagi. Sabtu (26\11)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!