Namun, tantangan besar tetap ada:
1. Implementasi yang Lemah
Kebijakan ini memerlukan koordinasi lintas sektor, yang sering kali terhambat oleh lemahnya pengawasan, penegakan hukum, dan konflik kepentingan di tingkat lokal dan nasional.
2. Deforestasi Ilegal
Praktik pembalakan liar dan pembukaan lahan masih menjadi masalah serius, yang dapat merusak target FOLU.
3. Perubahan Penggunaan Lahan yang Masif
Industri seperti kelapa sawit sering kali mendominasi penggunaan lahan, yang dapat mengurangi area hutan.
4. Pentingnya Dukungan Internasional
Pendanaan dan teknologi dari komunitas internasional diperlukan untuk mencapai target, khususnya untuk negara berkembang seperti Indonesia.
5. Ketahanan terhadap Perubahan Iklim
Meskipun menyerap karbon, hutan tetap rentan terhadap kebakaran, kekeringan, dan kerusakan akibat iklim yang lebih hangat, yang bisa melemahkan dampaknya.