"Bagaimana hari ini di kantor? Ada kejadian menarik?" tanya Lelaki sambil sekilas memandang wajah Perempuan.
"Baik, biasa saja," jawab pendek Perempuan. Matanya tetap awas memperhatikan lalu lintas di depan. Â
"Proyek yang sedang kau kerjakan, lancar? Deadline-nya pekan depan, ya? Apa sudah final?" tanya Lelaki lagi.
"Ya," kata Perempuan.
"Bukannya pekan depan bersamaan dengan cuti bersama libur nasional? Bagaimana jadwal presentasimu nanti?" selidik Lelaki.
"Sebelum tanggal merah," kata Perempuan.
"Ooo," kata Lelaki. "Departemenku juga sedang sibuk sekarang. Biasa, menyelesaikan laporan-laporan akhir tahun. Kepala Bagianku jadi rajin menanyakan ini-itu, padahal biasanya dia santai-santai saja. Karena banyak ditanya-tanya, waktuku jadi lebih banyak meladeni obrolannya daripada menyusun laporan. Semoga saja bisa aku selesaikan sebelum liburan."
"Hmm," gumam Perempuan sambil mengangguk tanda mengiyakan.
Setelah itu jeda. Mereka hanya merambati kemacetan jalanan sambil mendengarkan lagu barat yang diputar stasiun radio. Penyiar radio mengatakan bahwa kepadatan lalu lintas terjadi di seantero daerah penyangga ibukota akibat hujan deras yang terus mengguyur sejak siang hari. Genangan air dimana-mana, jalan tol kebanjiran, kendaraan padat merayap. Tipikal.
"Kau sudah makan malam belum? Lapar kah?" tanya Lelaki.
"Belum," kata Perempuan.