Mohon tunggu...
Rinda Gusvita
Rinda Gusvita Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Institut Teknologi Sumatera

MSc on Agro-industry Technology. Saya philantropist yang senang membaca, jalan-jalan, berjuang untuk eco-friendly lifestyle, memetik pelajaran dari mana pun kemudian membagi-bagikannya. Bisa kontak saya di rindavita@gmail.com atau keep in touch lewat akun media sosial dan www.rindagusvita.com. Selamat membaca!

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Belajar Nulis Bareng @beginu

24 Januari 2015   00:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:29 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terakhir Mas Inu membagikan tips menulis di media massa, nih.

1. Kemampuan manusia dalam membaca menurun setelah >500 kata. Maka jumlah kata ideal adalah 300-500 kata. Jadi inget, saya pernah bikin kontes blog dengan minimal kata 700. Duh, jadi malu. Haha... tapi saya juga bukan tanpa alasan, tulisan-tulisan peserta kontes itu pengen saya abadikan dalam bentuk buku, jadi saya takut tulisannya jadi kurang 'ngena' setelah dilakukan killing my darling.

2. Judul yang efektif terdiri atas maksimal 8 kata. Tulisan populer kan bukan tesis. Duh, jadi inget kewajiban yang belum tertuntaskan. Mohon doanya, ya, kawan-kawan!

3. Kalimat yang ideal terdiri atas 15-20 kata. Dan jumlah kata dalam satu paragraf antara 40-70 kata. Nah, ini, biasanya yang susah adalah membuat keterkaitan antar-paragraf. :D

4. Kalo tulisannya mau dikasih foto, idealnya ditaruh di bawah judul. Ini sesuai dengan teori bahwa mata manusia itu cenderung bekerja dengan formasi 'F".

5. Nah, terakhir bayangkan siapa yang akan membaca tulisan kita sehingga kita bisa membangun emosi dan membuat tulisan yang 'berjiwa'.

6. Bahasa yang digunakan adalah bahasa yang gamblang berimbang. Duh, kayak tagline sesuatu. Jangan menggunakan bahasa yang rumit tanpa penjelasan.

7. Jangan ada ambigu di antara kita. Tujuan kita menulis adalah membangun persepsi baru dalam benak pembaca. Bisa juga menyampaikan informasi, bukan membuat mereka bingung.

8. Nah, yang terakhir, tulisan kita harus logis, dinamis, dan kreatif.

Simpel aja, kan tips dan trik dari Mas Wisnu?! Tapi yang penting motivasinya yang 'membakaaaarrr' banget. Teori oke tanpa praktek sama aja omong kosong. Tapi honestly, saya bahkan belum menulis untuk lomba blog yang deadlinenya tanggal 26 Januari mendatang :(

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun