Buku Dalam Dekapan Zaman mengajak membaca mengetahui isu-isu lingkungan dan perubahan iklim yang terjadi saat ini dan bagaimana kita, setiap orang di bumi ini harus berperan untuk menjaga bumi.
Menjaga BumiÂ
Perubahan iklim adalah permasalahan global karena emisi gas rumah kaca dari berbagai negara di dunia memengaruhi atmosfer bumi. Karenanya untuk menyikapi perubahan iklim diperlukan kesatuan tanggapan dalam bentuk multilateralisme insklusif, yaitu melibatkan seluruh lapisan masyarakat, kerjasama internasional serta mobilisasi sumber daya secara global. (hal 16).
Isu perubahan iklim yang dapat menyebabkan bencana bukan isapan jempol, saat ini suhu bumi sudah naik sekitar 1 derajat semenjak dimulainya  revolusi industri dan dampaknya sudah kita rasakan seperti kebakaran hutan saat musim kemarau dan lapisan es di kutub yang mulai mencair. Jika tidak dikendalikan suhu bumi akan terus naik sehingga bumi terlalu panas untuk ditumbuhi tumbuhan, terumbu karang menghilang yang artinya jumlah ikan berkurang padahal seiring waktu jumlah manusia di bumi bertambah yang artinya kebutuhan akan pasokan makanan bertambah.
Keaktifan Amanda di berbagai  organisasi lingkungan dan perubahan iklim, membuatnya terpanggil untuk menjadi climate action coach yang tujuannya melakukan pendampingan dalam mendorong individu atau kelompok untuk mengambil tindakan dan berkembang dalam bidang lingkungan hidup, perubahan iklim dan keberkelanjutan. Amanda melakukan pendampingan pada generasi muda diberbagai program isu lingkungan dan perubahan iklim yang melibatkan generasi muda seperti Youth Leadership Camp for Climate Crisis dengan peserta mahasiswa Indonesia dari berbagai daerah.
Menurut Amanda, kaum muda memiliki peran besar dalam menghadapi krisis iklim dan pembangunan berkelanjutan jadi sangat penting berkolaborasi dan melibatkan kaum muda dalam isu lingkungan dan perubahan Iklim.
Pemuda memiliki 3 peran besar dalam menjaga bumi; Pertama, sebagai innovator berkelanjutan, baik itu menciptakan teknologi yang mendukung energi bersih, mengembangkan metode pertanian berkelanjutan, atau merancang produk ramah lingkungan. Kedua, sebagai pemimpin gerakan yang menuntut kebijakan yang lebih hijau dan adil, dengan mengorganisir komunitas, memimpin diskusi, dan menantang status quo. Ketiga, sebagai pendidik lingkungan. (hal 329).
Mengenal  12 Prinsip Pola Pikir Berkelanjutan dan Menerapkannya dalam Kehidupan
Satu dari sekian banyak hal menarik dari buku ini bagi saya adalah mengenai 12 Prinsip pola pikir berkelanjutan yaitu pola pikir yang harus diterapkan untuk memahami  dan berkontribusi dalam menjaga bumi. Prinsip yang menurut saya sangat bagus jika disosialisasikan padaÂ
 generasi muda mulai dari tingkat sekolah dengan bahasa yang disederhanakan dan melalui contoh konkrit agar mereka paham dan berkontribusi pada lingkungan dan kemudian perilaku dan sikap peduli lingkungan ini menjadi kebiasaan.