Pada acara diskusi ini juga sekaligus diluncurkan buku dengan judul review BPA "How To Understand BPA Information Correcty", buku yang merupakan hasil kerjasama antara Anguis Institute dengan Primkop IDI yang diperuntukkan bagi masyarakat dengan tujuan memberikan informasi dan edukasi yang tepat mengenai BPA.
Kesimpulan
Di era internat dan media sosial saat ini, semua orang dapat menyampaikan pendapatnya, informasi mengenai apapun dapat diakses dengan mudah, untuk itu diperlukan sikap kritis dalam  memilah informasi. Pilih informasi dari sumber  terpercaya, orang yang memang ahli di bidangnya.
Hindari migrasi BPA dari kemasan plastik yang berisi makanan atau minuman dengan cara tidak memanaskan makanan dalam kemasan plastik, hindari menggunakan kemasan plastik yang sudah rusak, patuhi petunjuk penggunaan dalam kemasan plastik seperti apakah kemasan plastik tersebut bisa digunakan ulang atau sekali pakai. Makanan berlemak tinggi sebaiknya tidak menggunakan kemasan plastik.
Anguis Institute for Health Education adalah forum yang dipelopori para aktivis Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang bersifat terbuka dan independen  dengan kepesertaan dari lintas pelaku dan sektor yang memiliki perhatian pada pembangunan kesehatan di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H