Dalam hal memungkinkan teknologi dan perkembangan yang menguntungkan mobil dan konsumen mereka, industri otomotif berada di garis depan.Â
Setiap klien membutuhkan pengalaman pembelian yang sederhana dan langsung, terutama karena AI Percakapan (Conversational AI) memperoleh daya tarik di industri otomotif. Menurut analisis Mckinsey baru-baru ini, pengalaman pelanggan yang sempurna (CX) sangat penting, terutama bagi penggemar kendaraan yang ingin membeli mobil.
Faktanya, survei Mckinsey memperkirakan bahwa 60% pembeli mobil di bawah usia 45 tahun membeli kendaraan mereka secara online dan lebih memilih transaksi tanpa kontak.
Produsen mobil harus memiliki kehadiran online yang komprehensif karena konsumen menghabiskan lebih banyak waktu online daripada sebelumnya. Saat ini, keterlibatan klien sangat penting untuk bertahan dalam bisnis. Teknologi AI percakapan (Conversational AI) dapat digunakan dalam situasi ini.
Beberapa penggunaan teknologi chatbot bertenaga AI Percakapan (Conversational AI) di sektor otomotif tercantum di blog ini.
AI Percakapan (Conversational AI): Apa Itu?
Penggunaan teknologi di mana konsumen dapat berkomunikasi dan mendapatkan umpan balik, seperti chatbots untuk pesan pintar, disebut sebagai AI percakapan (Conversational AI). Conversational AI membantu perusahaan otomotif dalam menawarkan pengalaman digitalisasi dealer, mulai dari memeriksa model mobil hingga mengirimkannya ke depan pintu pelanggan. Pelanggan sekarang dapat membeli mobil, menjadwalkan test drive, dan bahkan menjadwalkan layanan pemeliharaan secara online.
Dalam Conversational AI, kami menggunakan berbagai teknologi, termasuk aplikasi perpesanan dan asisten berbasis ucapan yang berkomunikasi dengan orang-orang menggunakan pembelajaran mesin dan pemrosesan bahasa alami. Menurut analisis Deloitte, menggunakan chatbots dapat meningkatkan pendapatan dan mengurangi biaya hingga 70%. Peningkatan jumlah klien yang puas ini memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan Anda.
AI Percakapan Untuk Sektor Otomotif
Saat mengunjungi dealer mobil untuk melakukan pembelian, pelanggan lebih memilih bantuan dari penjual. Pelanggan mendiskusikan kebutuhan mereka, mencari tahu tentang model yang cocok untuk mereka, dan, jika perlu, mengatur jadwal test drive.