Nah, setelah kita bahas mengenai teori kelekatan, pengertian insecure attachment, fakta dari insecure attachment serta dampaknya pada anak, kita dapat menarik kesimpulan bahwa kelekatan antara pengasuh atau ibu itu sangat penting. Anak sebagai anugerah dari Sang Pencipta harus kita besarkan dengan cinta kasih. Kelekatan yang baik antara anak dengan pengasuh seperti halnya ibu dapat menentukan keberhasilan dan ketidak keberhasilan perkembangan anak. Untuk menghindari dari keempat dampak pada anak, yang hanya perlu kita lakukan adalah membangun kelekatan atau attachment yang baik dengan anak. Sekian pembahasan kita kali ini, semoga bermanfaat ya :)
DAFTAR PUSTAKA
Andayu. A. A., Rizkyanti. C. A., & Kusumawardhani, S. J. (2019). Peran Insecure Attachment terhadap Kekerasan Psikologis dalam Pacaran pada Perempuan Remaja Akhir. PSYMPATHIC : Jurnal Ilmiah Psikologi, Volume 6, Nomor 2, 2019: 181-190
Ogle, C. M & Rubin, D. C. (2015). The Relation Between Insecure Attachment and Posttraumatic Stress: Early Life Versus Adulthood Traumas. Psychological Trauma: Theory, Research, Practice, and Policy, 7 (4), 324 –332. http://dx.doi.org/10.1037/tra0000015
Sheller. S., Philadelphia, & PA. (2007). Understanding Insecure Attachment: A Study Using Children’s Bird Nest Imagery. Art Therapy: Journal of the American Art Therapy Association, 24(3), 119-127.
Valentina, F. A. (2021). DAMPAK INSECURE ATTACHMENT PADA ANAK USIA DINI: LITERATURE REVIEW. See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.net/publication/348663624
