Rasa nyeri biasanya timbul saat melakukan pekerjaan berulang, karena adanya tekanan pada saraf median di pergelangan tangan. Selain itu, saat bekerja dalam jangka waktu yang cukup lama saraf akan menjadi tegang. Oleh karena itu, ada baiknya mengistirahatkan tangan selama 3-5 menit setiap satu jam.
2. Melakukan peregangan pergelangan tangan
Saat mengistirahatkan tangan, Anda dapat meakukan peregangan tangan dengan cara memposisikan telapak tangan membentuk sudut 90 derajat ke arah dalam da nke arah luar. Lakukan gerakan ini masing-masing 10 hitugan.
3. Menggunakan belat tangan
Belat tangan dapat membantu mengurangi tekanan pada saraf median saat melakukan aktivitas., dengan demikian rasa nyeri pada penderita Carpal Tunnel Syndrome dapat berkurang.
4. Mengkonsumsi sayur, buah dan biji-bijian
Untuk memperkuat dan memeliharan kesehatan saraf tangan, penderita dapat mengkonsumsi sayur, buah, dan biji-bijian. Makanan tersebut kaya akan kandungan vitamin dan mineral. Akan lebih baik jika mengkonsumsi bahan makanan yang tinggi vitamin K dan magnesium.
5. Selalu sedia obat anti nyeri
Jika rasa nyeri yang dirasakan mengganggu aktivitas sehari-hari, maka penderita dapat mengkonsumsi obat anti nyeri. Biasanya dokter akan meresepkan obat anti nyeri yang mengandung pregabalin atau dexketoprofen hanya untuk berjaga-jaga apabila dibutuhkan. Akan lebih baik, jika penderita menyampaikan pada dokter apabila memiliki alergi terhadap kandungan obat tertentu. Hal ini ditujukan untuk mengurangi risiko efek samping akibat mengkonsumsi obat anti nyeri.
Cara di atas dapat dilakukan untuk penderita yang mengalami gejala ringan - sedang. Untuk gejala berat yang biasanya menyebabkan kesulitan tidur dan gangguan kesehatan lain, biasanya dokter akan merekomendasikan fisioterapi atau operasi.Â
Posedur operasi bertujuan untuk menghilangkan tekanan pada saraf median dengan cara memotong ligamen yang menekan orong karpal. Untuk opsi operasi, pasien harus benar-benar paham risiko dan jangka waku pemulihan pasca operasi.