Tim Kreatif MTsN 6 Bantul Intens Publikasikan Madrasah melalui Medsos

Bantul (MTsN 6 Bantul) -  Dalam era digital yang semakin berkembang, MTs Negeri 6 Bantul terus menunjukkan eksistensinya dengan memanfaatkan media sosial sebagai salah satu sarana publikasi. Tim Kreatif madrasah ini semakin aktif dan inovatif dalam mengelola konten untuk mendukung branding lembaga serta menjangkau audiens yang lebih luas.

Kepala MTs Negeri 6 Bantul, Mafrudah menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya madrasah dalam mengikuti perkembangan teknologi informasi sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan informasi secara cepat dan akurat. "Kami menyadari pentingnya media sosial dalam menyampaikan berbagai kegiatan madrasah. Dengan publikasi yang konsisten, masyarakat dapat mengetahui program, prestasi, dan aktivitas kami dengan mudah," ujarnya.

Tim Kreatif, yang terdiri dari guru dan siswa terpilih, secara rutin mengelola berbagai platform media sosial seperti Twitter, Instagram, Facebook, dan YouTube. Mereka bertugas mendokumentasikan kegiatan, membuat desain grafis, hingga menyusun narasi yang menarik untuk dipublikasikan. Tak hanya itu, tim ini juga berkolaborasi dengan guru-guru lain untuk memastikan setiap konten yang dibagikan sesuai dengan visi dan misi madrasah.

Berbagai kegiatan seperti lomba, upacara, program keagamaan, hingga hasil karya siswa, kerap diunggah dalam bentuk foto, video, dan infografis menarik. Hal ini mendapat respons positif dari masyarakat, termasuk orang tua siswa yang merasa lebih dekat dengan madrasah melalui media sosial.

Langkah intensif ini diharapkan mampu meningkatkan citra positif MTs Negeri 6 Bantul sekaligus memotivasi siswa dan guru untuk terus berinovasi. Tim Kreatif juga terus melakukan evaluasi dan pelatihan agar dapat menghasilkan konten yang lebih kreatif dan relevan sesuai tren yang ada.

Dengan komitmen ini, MTs Negeri 6 Bantul membuktikan diri sebagai lembaga pendidikan yang adaptif terhadap perubahan zaman, tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman yang menjadi dasar pendidikan mereka. (had)