Mohon tunggu...
rima alfinnur
rima alfinnur Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Transportasi Online dalam Teori Masyarakat Jejaring (Jaringan) Manuel Castells

27 Oktober 2022   09:43 Diperbarui: 27 Oktober 2022   10:07 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama: Rima Alfinnur

NIM: 21107020004

Mata Kuliah: Teori Sosiologi Modern (A)

Dosen Pengampu: B.J. Sujibto, S.Sos., M.A.

Tulisan ini dibuat untuk memenuhi tugas "Ujian Tengah Semester"

Dalam teori masyarakat jaringan ini, saya mengambil sebuah contoh fenomena transportasi online yang mana fenomena tersebut dialami oleh informan yang saya mewawancarai. Informan tersebut bernama Syifani AF, seorang mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dengan prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI). Dalam kesehariannya, Ia menggunakan teknologi transportasi online ketika ingin berpergian, seperti ke kampus dan acara yang lainnya. 

Ia memanfaatkan transportasi online seperti grab, gojek, maxim dan lain sebagainya. Katanya (Syifa), transportasi online seperti grab sudah ada tarifnya (sudah tertera) di aplikasi, jadi para pengguna transportasi online mengetahui nominal harganya dan tidak takut jika tarifnya tinggi (dimahalin). 

Harga transportasi online bagi mahasiswa lebih terjangkau, karena sudah di atur dalam sistem aplikasi. Jadi, secara tidak langsung di kehidupan masyarakat bergantung dengan pemanfaatan teknologi yang ada. 

Dengan adanya transportasi online ini, Ia merasa sangat terbantu. Karena di era digital saat ini yang sudah canggih, kita tidak perlu repot untuk mencari ojek dipangkalan dan terkadang tidak semua tempat ada pangkalan ojek atau angkutan umum. Transportasi online ini memudahkan mobilitas dan efisiensi waktu.

Menurut saya contoh tersebut merupakan contoh dari teori masyarakat jaringan, di mana terdapat pemanfaatan teknologi yaitu transportasi online. Selain itu, karena manusia (masyarakat) sangat bergantung dengan teknologi yang mana teknologi tersebut tidak bisa dipisahkan dari masyarakat. Masyarakat di era saat ini (transformasi digital) dalam menghadapi society 0.5, tidak bisa jauh dengan teknologi bahkan teknologi sendiri bisa menjalankan kehidupan manusia. Seperti halnya dalam 24 jam bisa dipastikan manusia membutuhkan atau memerlukan teknologi. Maka dari itu, dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari akan selalu bersinggungan dengan keberadaan teknologi.

Saya mengenal teori masyarakat jejaring (jaringan) Manuel Castells dari jurnal yang berjudul "Literasi Privasi Sebagai Upaya Mencegah Pelanggaran di Era Masyarakat Jaringan". Di dalam jurnal tersebut, masyarakat jaringan merupakan fenomena di era globalisasi di mana kemunculannya ditandai dengan bergulirnya revolusi industry serta berkembangnya teknologi. Manuel Castells menyebutkan bahwa masyarakat jejaring (jaringan) merupakan masyarakat yang struktur sosialnya terdiri dari jaringan-jaringan yang ditenagai oleh teknologi informasi dan komunikasi berbasis mikro-elektronik.

Manuel Castell menjelaskan bahwa masyarakat jaringan muncul karena adanya kebangkitan ekonomi baru, yang mana kehadirannya tidak terlepas dari konvergensi berbagai peristiwa penting seperti revolusi teknologi, restrukturasi kapitalisme dan statisme.

Terdapat beberapa karakteristik masyarakat jaringan menurut Castells yaitu The Network Enterprise (Jaringan perusahaan). Dalam hal ini, Castells lebih memperhatikan perubahan dalam proses kerja dan pola kerja. Cultural consequences (Konsekuensi budaya), konskuensi yang timbul karena adanya masyarakat jaringan bisa berdampak negative yang disebabkan karena adanya perubahan teknologi. The space of flows (Ruang arus), dengan informasi yang teralirkan dan tersentralisasi, tempat-tempat yang jauh dapat terintegrasi dalam jaringan internasional yang menghubungkan sektor paling dinamis. Timeless time, masyarakat baru yang terbentuk pada era masyarakat jejaring, akan memiliki paradigma baru mengenai waktu, waktu dianggap hilang menurut Castells.

Menurut pemahaman saya, teori masyarakat jejaring (jaringan) adalah teori yang muncul karena perkembangan ilmu dan teknologi, baik teknologi informasi mapun komunikasi. Dalam perkembangannya suatu masyarakat sangat bergantung kepada ilmu pengetahuan dan teknologi. Masyarakat jaringan merupakan struktur sosial yang mana struktur tersebut diatur oleh jaringan dan didukung oleh teknologi. Di sisi lain masyarakat jaringan menurut pemahaman saya adalah masyarakat yang memanfaatkan teknologi, baik teknologi informasi maupun komunikasi.

Dalam teori masyarakat jaringan, masyarakat berhubungan dengan satu sama lain menggunakan teknologi (jaringan media). Interaksi yang dilakukan oleh masyarakat dibantu oleh teknologi komunikasi dan internet. Keberadaan teknologi informasi dan komunikasi menjadi dimensi yang mana dimensi tersebut tidak dapat dipisahkan dari masyarakat.

Teori masyarakat jejaring diperkenalkan oleh Manuel Castells. Manuel Castells merupakan salah satu sosiolog modern terbesar yang mengkhususkan diri di bidang pengetahuan tentang masyarakat informasi. Beliau lahir di Hellin, Albacete, Spanyol pada tanggal 9 Februari 1942. Castells dilatih sebagai sosiolog professional di Prancis dan mengajar di Universitas Paris. Pada tahun 1970 Castells menjadi profesor komunikasi, teknologi, dan sosiologi di Universitas California Selatan. 

Castell juga memperoleh gelar profesor penelitian di Universitas Terbuka Catalonia. Castell menerbitkan sebuah karya trilogi "The information Age" yang berisi 3 volume yaitu volume 1 "The Rise of Network Society" (1996) menekankan masalah sosial struktural seperti teknologi, ekonomi dan tenaga kerja proses yang meletakkan dasar bagi era informasi'. Volume 2 "The Power of Identity" (1997). Perhatian utama adalah dengan sosiologi yang dari "masyarakat jaringan", khususnya dengan gerakan sosial yang muncul dalam menanggapi perubahan fundamental dan kemudian mengambil keuntungan dari keadaan baru disajikan. Volume 3 "End of Millenium "(1998) adalah yang paling eksplisit bersangkutan dengan politik, tema utama adalah inklusi sosial dan eksklusi, dan menjadikan pembelajaran pada Uni Soviet untuk masa depan Eropa, munculnya pinggiran Pasifik dan secara signifikan dalam jaringan kejahatan global.

Referensi:     

Putra, K. A. D., & Hidayatullah, F. (2020). Literasi Privasi Sebagai Upaya Mencegah Pelanggaran Di Era Masyarakat Jaringan. Jurnal Signal, 8(2), 195-202.

Hakim, M. L. (2019). Peran Transportasi Online di Kalangan Mahasiswa Universitas Indonesia Depok (Bachelor's thesis, FISIP UIN Jakarta).

Anggara, S., & Pratama, H. S. (2022). Masyarakat Jejaring, Media Sosial, dan Transformasi Ruang Publik: Refleksi Mengenai Fenomena Arab Spring dan "Teman Ahok". Paradigma: Jurnal Kajian Budaya, 9(3), 5.

Review : Masyarakat Jaringan (Manuel Castells) oleh Gani Nur Pramudyo https://www.ganipramudyo.web.id/2017/07/riview-masyarakat-jaringan-manuel.html

https://www.dinastirev.org/JMPIS/article/view/253/145

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun