Dengan menurunnya angkat covid 19 kegiatan KKN atau Kuliah Kerja Nyata tahun ini dilakasanakan dengan system hybrid atau campuran antara luring dan daring. KKN Tematik UPI dilaksanakan selama kurang lebih satu bulan dengan mengangkat tema utama SDG’S Desa dengan 16 program utama diantaranya :
Desa tanpa kemiskinan; Desa tanpa kelaparan; Desa Sehat dan Sejahtera; Pendidikan Desa Berkulaitas; Keterlibatan Perempuan Desa; Desa Layak Air Bersih dan Sanitasi; Desa Berenergi Bersih dan Terbarukan; Pertumbuhan Ekonomi Desa Merata; Infrastruktur dan Inovasi Desa Sesuai Kebutuhan;
Desa Tanpa Kesenjangan; Kawasan Permukiman Desa Aman dan Nyaman; Konsumsi dan Produksi Desa Sadar Lingkungan; Desa Tangkap Perubahan Iklim; Desa Peduli Lingkungan Laut; Desa Peduli Lingkungan Darat; Desa damai dan Berkeadilan; Kemitraan Untuk Pembangunan Desa; Kelembagaan Desa Dinamis dan Budaya Adaptif
Selain tema yang beragam mahasiswa pun disatukan dalam kelompok yang beragam hingga mencapai kurang lebih 200 kelompok besar yang dibagi Kembali kedalam kelompok kecil. Kelompok saya merupakan kelompok dengan dua pembagian kelurahan, yaitu kelurahan Hegarmanah dan Kelurahan Ciumbuleuit.
Dan kelompok saya berada di kelurahan Ciumbuleuit dengan mengangkat tema utama dari ke-18 poin SDG’S yaitu “Desa Sehat dan Sejahtera”.
Dengan tema desa sehat dan sejahtera kami bermitra dengan beberapa mitra seperti sekolah, puskesmas, kader karangtaruna, serta RW dan RT setempat, kelompok kami mempunyain program kerja yang berfocus pada dua hal yaitu pemanfaatan pekarangan atau buruan sae dan Penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat.
Dalam upaya menerapkan desa yang sehat salah satu yang akan saya bahas terkait kerja bakti atau gotong royong di RW02 Kelurahan Ciumbuleuit program kerja kami berpartisipasi dalam pembersihan RW setempat disepanjang RT01 serta di kantor RW02.
Ternyata ada beberapa hal mendasar yang berbeda antara kerja bakti di Desa dan Kelurahan. Di kelurahan terutama di RW02 sudah mempunyai jadwal untuk warganya bergotong royong atau kerja bakti membersihkan sekitarnya. Hal itu yang membuat daerah kota terlihat lebih bersih dan sehat pada segi kepatuhan warganya terhadap kegiatan kerja bakti ini.
Beberapa bentuk kerja bakti yang kami lakukan diantaranya memungut sampah yang berserakan disekitaran jalan, memotong rumput liar, menyapu lingkungan sekitar. Dan dalam berkegiatanya kami bersinergi bersama warga RW02 serta ibu RW pun ikut turun kerja bakti bersama kami.
Semoga dengan adanya kami dapat membantu warga sekitar perihal meningkatkan Kesehatan dimulai dari lingkungan yang bersih dan semoga program kerja bakti ini terus menjadi program yang selalu dilaksanakan di RW02 Ciumbuleuit
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H