PMM(Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) Bhaktiku Negeri Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 78 gelombang 2 tahun 2024 melangsungkan kegiatan PMM dengan mengangkat tema Sosialisasi Pendidikan dan Pembelajaran sebagai fokus utama kegiatan PMM kali ini. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).Â
Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 78 Gelombang 2 Tahun 2024 BHAKTIKU NEGERI yang beranggotakan 5 orang mahasiswa yaitu Riko Riza Liansyah, Moh Ario Wigananda, Rafli Firas Adiwibowo, Muhammad Akmal Fauzan, Muhammad Farhan Maulana, yang berasal dari prodi Sosiologi, prodi teknik informatika, dan prodi hukum, serta dibimbing oleh bapak Jamroji, S.Sos, M.Comms. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Kegiatan ini berlangsung di Panti Asuhan Akhlaqul Karimah, Merjosari, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.
Dalam berlangsungnya sosialisasi pendidikan dan pembelajaran salah satu yang kami berikan adalah pembelajaran soft skill, soft skill sendiri merupakan salah satu hal penting yang dapat menunjang keberhasilan atau kesuksesan individu. Soft skill merupakan kemampuan yang dimiliki oleh individu secara alami yang mencakup kecerdasan, baik emosional maupun sosial, komunikasi atau berinteraksi dengan individu lain, dan semacamnya.Â
Pendekatan softskill adalah proses pembelajaran dan pembangunan karakter (character building) yang dirancang sedemikian rupa agar anakanak panti asuhan secara aktif dapat membangun kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan melalui tahapan kemampuan mengamati, mempertanyakan, mengumpulkan informasi, menalar, dan mengomunikasikan.Â
Pembelajaran ini hendaknya dilakukan melalui kegiatankegiatan yang menarik, membangkitkan rasa ingin tahu, memotivasi anak untuk berfikir kritis dan menemukan hal-hal yang baru yang pada akhirnya akan memunculkan pemahaman. Semua proses ini haruslah berada di dalam koridor etika moral, kearifan lokal, pemahaman terhadap kebhinekaan bangsa dan kepedulian terhadap lingkungan hidup.
Dalam hal ini, soft skill adalah karakter bawaan individu. Beberapa contoh soft skill adalah problem solving, kepemimpinan, management waktu, komunikasi, berpikir kritis, mudah beradaptasi dan lain-lain. Namun, kelompok 78 gelombang 2 lebih memfokuskan untuk mengarah ke soft skill komunikasi dan keterampilan. Sasaran utama kelompok kami adalah anak-anak di panti asuhan Akhlaqul Karimah yang sedang duduk di bangku Sekolah Dasar.
Pada Hari Senin, 5 Februari kelompok 78 gelombang 2 melangsungkan salah satu program kami yaitu penguatan pangan untuk orang-orang yang ada di Panti Asuhan Akhlaqul Karimah. kegiatan dalam program ini adalah kami menanam tumbuhan pangan agar bisa memanfaatkan tanaman-tanaman yang ada untyk bisa dimakan. Pada program yang kami laksanakan yaitu penanaman terong dan tomat yang ditanam di kebun panti untuk kebutuhan panti tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H