Mohon tunggu...
Riko Prasetiyo
Riko Prasetiyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - saya Riko Prasetiyo, saya lahir pada tanggal 25 juni 2001 saat ini saya seorang mahasiswa di fakultas sastra, budaya dan komunikasi universitas ahmad dahlan

mahasiswa di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, saya berharap tulisan saya dapat diterima dan mampu memberikan informasi untuk masyarakat dan juga dapat menginspirasi anak muda untuk mulai menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Opini: Konvergensi Media

15 April 2021   09:30 Diperbarui: 15 April 2021   09:52 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hai, kembali lagi dengan saya Riko Prasetiyo, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan. Kali ini saya ingin membagikan opini serta pengalaman saya dalam mengakses Konvergensi Media. Sebelum lanjut alangkah baiknya kita mengetahui apa itu Konvergensi Media;

Konvergensi pada umumnya dapat diartikan sebagai persimpangan antara yang baru dengan yang lama, sedangkan Konvergensi Media atau dalam istilah lain yaitu Media Convergence adalah penggabungan atau pengintegrasian dari beberapa media yang ada untuk digunakan atau diarahkan untuk tujuan tertentu, hal ini biasanya merujuk pada perkembangan teknologi digital yang memanfaatkan Konvergensi Jaringan dalam hal ini yaitu Jaringan Internet yang lebih fleksibel.

Menurut teori Konvergensi Media yang dicetuskan oleh Henry Jenkins pada tahun 2006, pada teori tersebut beliau menyatakan bahwa Konvergensi Media merupakan proses yang terjadi sesuai dengan perkembangan budaya masyarakat. Selain itu beliau juga berpendapat bahwa Konvergensi Media yaitu aliran konten atau informasi dibeberapa platform media, kerjasama antara beberapa media, dan juga perilaku perpindahan khalayak media. Konvergensi Media ini terjadi karena adanya pergeseran dalam bidang teknologi, industri, sosial, dan budaya yang mendorong masyarakat untuk mencari informasi atau konten yang baru, pergerakan konvergensi media mulai tumbuh secara khusus sejak kemunculan jaringan internet ditambah dengan kemajuan teknologi digital.

Menurut pengalaman saya menggunakan Konvergensi Media itu mudah di akses dengan bebas oleh siapapun dan di manapun, namun ada beberapa media terutama media penyiaran yang memanfaatkan jaringan internet perlu melakukan pembayaran untuk dapat mengakses konten atau informasi yang terdapat pada media tersebut khususnya konten yang premium atau siaran luar negeri. Kita ambil contoh saja K-Vision dan Vidio.com, hal tersebut tentu dilakukan untuk menunjang pendapatan dari media tersebut. 

Tetapi menurut saya hal tersebut terlalu memboroskan baik itu uang maupun kuota, karena menurut saya walaupun kita dapat menikmati konten-konten premium dari media tersebut tetapi kita tidak menonton semua konten tersebut hanya beberapa saja yang ditonton dan juga masih banyak acara yang kontenya menarik namun masih bisa dinikmati secara gratis.

Untuk potensi dari Konvergensi Media ini sendiri menurut saya dengan adanya konvergensi media ini semakin beragam media yang dapat kita akses dan semakin beragam juga informasi atau konten yang dapat kita temukan dan peroleh. Selain itu karena Konvergensi Media memanfaatkan jaringan internet, sehingga konten atau informasi dapat di akses di manapun, kapanpun dan oleh siapapun, juga waktu penyampaian konten atau informasi juga lebih cepat disampaikan. Sedikit berbeda dengan Media Baru yang memiliki beberapa kekurangan misalnya ketidak akuratan informasi atau konten, Konvergensi Media menurut saya lebih cenderung memiliki keakuratan informasi yang lebih tinggi dikarenakan Konvergensi Media memiliki sumber yang jelas dibandingkan dengan Media Baru.

Kesimpulan saya adalah, Konvergensi Media merupakan penggabungan antara Media Konvensional dan Media baru, hal ini terjadi karena Media Konvensional yang menyesuaikan dan memanfaatkan perkembangan sosial, budaya dan juga teknologi yang makin hari makin berkembang, karena memanfaatkan perkembangan tersebut menjadikan Konvergensi Media mudah di akses asalkan terdapat jaringan internet. Walaupun menggunakan Media Baru sebagai sarana penyebaran konten atau informasi, namun menurut saya tingkat keakuratan informasi yang diberikan lebih baik karena memiliki sumber yang jelas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun