Dokter Ramnik Doshi yang berusia 89 tahun tinggal di sebuah desa terpencil di Gujarat, India. Dia bekerja memberikan pengobatan mata gratis buat masyarakat miskin dan tidak mampu. Ia sendiri hidup sangat sederhana.
Guhta Mehta, penulis wanita yang menemukan dokter Ramnik Doshi menceritakan kisah perjalanan hidupnya di situsnya.
Melihat pria sederhana ini dengan tubuhnya yang kecil di dalam balutan kaos oblong , anda pasti tidak akan percaya bahwa ia bertanggung jawab memberikan pengobatan mata kepada ribuan masyarakat miskin di pedesaan. Dan, ia telah mengerjakan pekerjaannya ini selama hampir 30 tahun.
Suatu hari, seseorang bertanya kepada dokter Ramnik Doshi, 'Pak,berapa banyak sih operasi mata yang sudah Bapak kerjakan ?'.
Dia tidak menjawab. Malah balik bertanya. “ Apa yang Bapak makan pada Rabu siang minggu yang lalu ? ”
Orang - orang tidak dapat menahan senyum. Tentu saja anda tidak dapat mengingat apa yang anda makan seminggu yang lalu, karena hal itu tidak begitu penting. “Similarly, for Dr. Doshi, tulis Guhta Mehta, his ccomplishments and accolades don’t need to be paraded” , sama buat dokter ( Ramnik ) Doshi prestasi dan penghargaan yang pernah diterimanya tidak untuk disebut sebut.
Pesan moral yang ingin disampaikan oleh dokter Ramnik Doshi ini sangat sederhana.........Bekerjalah tanpa pamrih !.
Anda tidak perlu mengingat-ingat dan menyebut–nyebut berapa banyak pekerjaan yang telah anda kerjakan untuk membantu orang lain. Apakah banyaknya bagaikan butir pasir di pantai atau hanya sekedar selembar daun di tengah hutan belantara. Hal semacam itu tidak terlalu penting untuk diperbincangkan!
Ketika salah seorang dokter yang telah bersama dokter Ramnik Doshi selama 22 tahun ditanya apa yang paling dia sukai dari dokter Ramnik Doshi, ia menjawab, 'I like everything about him but one quality that stands out is that he has no false thoughts ' -Aku menyukai segala hal tentangnya, namun satu sifat yang paling menonjol darinya adalah ia tidak pernah punya fikiran fikiran yang buruk '.
Apa yang menyebabkan dokter Ramnik Doshi bisa punya usia yang panjang,hidup sehat dan bugar ?.
Mari kita dengarkan penuturannya.
'Aku belum pernah sakit sejak 50 tahun terakhir ini. Tidak pernah demam, tidak pernah flu, diare, radang tenggorokan, tidak pernah sakit apapun. Apa rahasianya ?. Bersyukur dalam hidup, katanya penuh keyakinan dengan senyum mengembang di bibirnya.
Lalu, darimana ia memenuhi kebutuhan hidupnya sehari hari ?.
Dan, inilah jawabannya.
'Ini hanyalah hukum sebab akibat. Jika kau memberi makan orang lain, kau tidak akan kelaparan. Saya menyumbangkan pelayanan kesehatan bagi orang lain sehingga saya tidak sakit. Layanilah orang lain,dan kau akan dilayani'.
Saya teringat dengan Stephen Foster PhD yang menulis sebuah buku yang berjudul, 'Why Good Things Happen to Good People'. Di dalam buku ini diceritakan adanya hubungan yang sangat signifikan antara perilaku berbuat baik terhadap orang lain dengan usia yang lebih panjang, hidup yang lebih sehat dan perasaan yang lebih bahagia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H