Mohon tunggu...
Rika Rika
Rika Rika Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mathematic Education

Selanjutnya

Tutup

Politik

Hak Asasi Manusia Demokrasi dan Korupsi dalam Islam

11 April 2020   17:14 Diperbarui: 11 April 2020   17:29 2263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

A. Judul : Hak Asasi Manusia Demokrasi dan Korupsi Dalam Islam

B. Nama : Mudrika

    Semester : II ( Dua )

    Jurusan : Pendidikan Matematika

    Kampus : ITSNU PASURUAN

    Tahun : 2019

C. Identitas Dosen : Muhammad Mukhlis M.Pd.

D. Problem : Pandangan Islam Dalam Korupsi yang Tidak Sesuai Dengan HAM

E.Teori : 

Korupsi ialah menyalahgunakan atau menggelapkan uang/harta kekayaan umum (negara, rakyat atau orang banyak) untuk kepentingan pribadi. Praktik korupsi biasanya dilakukan oleh pejabat yang memegang suatu jabatan pemerintah. Dalam istilah politik Bahasa arab, korupsi sering disebut "al-fasad atau riswah". Tetapi yang lebih spesifik adalah "ikhtilas atau "nahb al-amwal al-ammah"..

Islam adalah agama yang menjunjung tinggi akan arti kesucian, sehingga sangatlah rasional jika memelihara keselamatan (kesucian) harta termasuk menjadi tujuan pokok hukum (pidana) Islam. Karena mengingat harta mempunyai dua dimensi, yakni dimensi halal dan dimensi haram. Perilaku korupsi masuk pada dimensi haram karena korupsi menghalalkan sesuatu yang haram, dan korupsi merupakan wujud manusia yang tidak memanfaatkan keluasan dalam memperoleh rezeki Allah SWT. Dan islam membagi istilah korupsi ke dalam beberapa dimensi. Yaitu risywah (suap), saraqah (pencurian) al gasysy (penipuan) dan khianat (penghianatan).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun