Mohon tunggu...
Rikardus Asa
Rikardus Asa Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Membaca dan Menulis

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pertengkaran Dua Filsuf Gila Karl Marx dan Bakunin

8 Mei 2023   23:08 Diperbarui: 8 Mei 2023   23:06 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

selain itu konflik Bakunin dengan Marx pun berlanjut pada isu isu pengorganisasian, mulai dari sebelum revolusi hingga sesudah revolusi. Contohnya pada tahun 1864 Marx sempat mendirikan suatu Perhimpunan Buruh Internasional, Awalnya pendirian Organisasi tersebut Bankunnin merupakan salah satu yang tergabung didalamnya, Namun kemudian Bakunnin membangkitkan semangat revolusioner dengan membentuk lagi kelompok di dalam tubuh organisasi Internasional tersebut dan secara terang terangan menentang Ide Marx Mengenai Komunisme untuk merebut dukungan sosialisme. Pada tahun 1868 Bakunin menyatakan bahwa Ia Benci Komunis karena komunis mengonsentrasikan seluruh kekuatan masyarakat kepda negara, lalu pada akhirnya berakhir dengan sentralisasi hak milik di tangan negara. Bagi Bakunin seharusnya Negara di Hapuskan karena Negara hanya alat untuk memperbudak, menindas, mengeksploitasi serta mengasingkan manusia dari perlawanan terhadap penindasan.

setelah perdebatan panjang serta propaganda dalam mencapai Revolusi konflik merekapun mencapai puncaknya yang terjadi pada tahun 1871 setelah dihancurkan komune Paris. Dan komune paris sendiri merupakan organisasi Buruh untuk mengambil alih kontrol secara langsung atas semua urusan urusan kota legislatif dan eksekutif dengan serangkaian langkah langkah Radikal yang kemudian di Klaim Bakunnin sebagai usaha atas ide ide dan gagasan gagasanya, baginya lebih menginginkan perkumpulan yang rahasia dan terorganisir bukan hanya sekedar partai politk masa. Setelah hancurnya komune tersebut Marx pun percaya dan ikut terpengaruh oleh ide yang digagaskan oleh Bakunnin. Yang kemudian Marx pun meyakini bahwa sudah tiba saatnya untuk mengubah Internasional menjadi Partai Buruh yang lebih terorganisir serta menyerahkan Internasional kepada Bakunnin untuk merubahnya menjadi Partai Buruh yang agar secara langsung mengatur langkah langkah strategis partai buruh yang saat itu masih mempunyai pengaruh di beberapa negara seperti Spanyol, Swiss serta Italia.

Namun sayang, usaha Bakunnin dalam melahirkan gerakan gerakan Anarkis, dihancurkan oleh Franco dan kaum Komunis dalam perang saudara di Tahun 1936 - 1939 terutama di Spanyol serta berbagai tempat lainya yang menjadi sarang para Anarkisme.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun