Tak terduga...
Tak setitikpun kau direncanakan
Sesuatu yang sangat langka
Sesuatu yang sangat rumit bahkan,Â
Sesuatu yang sangat pandemi
   Tak dikira...Â
   Tampak seperti embusan anginÂ
   Timbul dengan sendirinya
   Mampir begitu cepatÂ
   Mampu membuat resahÂ
     Kini...
     Makhluk hidup lalu lalang menyebutmu
     detik,menit,haripun berganti kauÂ
     semakin menjadi perbincangan dimuka Â
     bumi, jiwapun semakin resah dirimu
     Semakin memikat, kapan berakhir?Â
       Sungguh...
       Pembatas sosial, isolasi dan karantina,
       Lockdown, memperlambat penyebaran,Â
       Pengelompokkan individu, bahkan
       Immunity seringkali dilakukan namun
       Mengapa engkau masih berdiam diri?
           Menjauhlah...Â
           Disini bukan tempatmu, pergilah
           Temukan sejuta alasanmu telah
           Banyak jiwa yang kau rebut
           Biarkan kami selalu tenang denganÂ
           Sejuta rutinitas kami wahai corona!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H