Mohon tunggu...
Rijo Tobing
Rijo Tobing Mohon Tunggu... Novelis - Novelis

Penulis buku kumpulan cerpen "Randomness Inside My Head" (2016), novel "Bond" (2018), dan kumpulan cerpen "The Cringe Stories" (2020) dalam bahasa Inggris. rijotobing.wordpress.com. setengah dari @podcast.thechosisters on Instagram.

Selanjutnya

Tutup

Film

"Sonic The Hedgehog" dan Kejatuhan Cyclops

8 Maret 2020   14:59 Diperbarui: 8 Maret 2020   14:52 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: thewashingtonpost.com

Bagian yang menghibur di film ini hanyalah saat Tom dan Sonic mulai bonding sepanjang perjalanan menuju San Fransisco dan dalam usaha mereka melawan Dr. Robotnik. Diceritakan mereka singgah ke sebuah bar dan Tom membantu Sonic memenuhi satu persatu hal yang dia inginkan di bucket list-nya.

Sonic ini seharusnya berusia anak-anak pra-remaja atau remaja ya. Melihat dia berada di dalam bar, menyaksikan orang-orang dewasa yang berpakaian "begitu deh", dan akhirnya malah terlibat di dalam perkelahian bersama Tom, membuat saya semakin yakin kalau film ini bukan film untuk semua umur.

Penutup film ini adalah Sonic yang melempar salah satu cincinnya untuk mengirim Dr. Robotnik ke Planet Jamur, warga kota yang menerima Sonic dengan lapang dada dan senang hati, dan Tom dan istrinya yang tidak jadi pindah ke San Fransisco. Semuanya bahagia, semuanya beres. Tapi, oh ow, kenapa tiba-tiba Tails (sahabat Sonic) muncul di after credit? Apakah ini pertanda film 'Sonic The Hedgehog' akan memiliki sequel?

Tidakkkkkk ........!

PS: Skor 5 dari 10 karena sungguh film ini jelek sekali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun