Mohon tunggu...
Rihadatul IzzaRosyidah
Rihadatul IzzaRosyidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - PMM UMM 70

Mahasiswa Ekonomi Syariah UMM

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

PMM UMM 70 Gelombang 1: Pendampingan Pembelajaran Tajwid di TPQ Baiturrochman

26 Februari 2022   15:15 Diperbarui: 26 Februari 2022   15:22 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang Kelompok 70 Gelombang 1 2022 mengadakan salah satu program kerja yakni pendampingan pembelajaran tajwid al qur'an yang diadakan di TPQ Baiturrochman Sumbersekar, Malang. 

Adapun tema dari PMM para mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang di desa Sumbersekar, Malang yaitu "Sosialisasi Pendidikan Sebagai Peningkatan Efektivitas Pembelajaran TPQ Baiturrochman" selama satu bulan penuh.

Kelompok 70 gelombang 1 PMM Universitas Muhammadiyah Malang beranggotakan 5 staff yakni Abuzhar Alghifari (koordinator), M. Asad Adfany (PDD), Rihadatul Izza Rosyidah (Bendahara), Dibba Fithroh (Sekretaris), Andina Chairany (Humas).

Program kerja ini dilaksanakan selama satu minggu di pekan kedua selama kegiatan PMM, yang dilaksanakan setiap sore hari. Program ini bertujuan untuk membantu anak-anak dalam memperlancar bacaan al quran melalui ilmu tajwid yang diaplikasikan secara langsung. 

Metode pembelajaran tajwid yang diterapkan bersama dengan beberapa program lainnya seperti pembelajaran kosakata bahasa arab, menghafal asmaul husna, menghafal surat-surat pendek dengan metode talqin. Metode pembelajaran tajwid yang kami terapkan diawali dengan test baca al quran yang dilanjutkan dengan mengajarkan materi tajwid. Kemudian keesokan harinya kami meminta setiap anak melancarkan bacaan yang telah dipelajari kemarin. 

dokpri
dokpri

TPQ Baiturrochman hanya memiliki dua pengajar dan sekitar empat puluh anak didik, sehingga tingkat efektivitas pembelajaran dinilai kurang optimal. Dengan adanya pembelajaran tajwid yang dilaksanakan harapannya dapat membantu meningkatkan efektivitas pembelajaran di TPQ. Serta dapat membawa manfaat utamanya bagi anak anak dan warga sekitar Sumbersekar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun