220300
Di balik ketawa riang
Ada seberkas kedukaan
Kecerahan jiwa, tersirat sejuta nestapa
Berlindunglah aku dalam riangnya tawamu
Mencari segumpal semangat
Semangat untuk hidup
Kadang aku kalut
Menggenggam sebongkah harap
Inginku pasrah
Seakan batinku bertanya
Apakah engkau yang aku cari?
150702
Waktu terus berlalu
Seiring langkahku
Tak seperti awan biru
Kini ku tak berkembang dan layu
Banyak orang mengira
Aku ini pendusta
Banyak orang curiga
Bicara pun taka ada yang percaya
Padahal sudah menyapa
Bahkan anggapku gila
Bukannya aku rese'
Penampilan pun tidak kalah oke
Walau kadang ala Bob Marley
Malah dicap laki-laki playboy
Apa tidak jatuh pede!?
Bagaimana mau PDKT
Kalua semua bilang aku bermental tempe
Ku paksakan diri mendekati cewek
Dengan bermodal cepek
Dasar Nasib lagi jelek
Dia malah cuek..
210802
Maju dan terus berjalan
Tak bisa berhenti dan mundur
Pergi dan berlalu dengan sombongnya
Menertawakan yang terjatuh
Menangisi yang tersesat
        Akankah ada yang menghargaiku
        Mengukir setiap langkahku
        Dengan ukiran prestasi
        Bermakna dan penuh kesyukuran
Setiap udara yang keluar dari tubuhmu
Merupakan anugerah yang teramat berharga
Pernahkah kau menyayanginya?
Pergi dan berlalu begitu saja
        Cobalah kau tengok di sebelahmu
        Mereka berjalan dengan mantapnya
        Menuju kemandirian
        Menuju jalan yang terang benderang
Tanyakan pada diri sendiri
Apa yang telah kau raih dan kau beri
Jangan biarkan waktu berlalu
Tanpa perubahan yang berarti
Bangkitlah..!
Kita pasti bisa
010804
Hampa..
Terasa dalam dada
Tanpa ada rasa cinta
Bahkan benci pun taka da
Hampa..
Tak ada rasa dalam dada
Hanya ada lorong luka
Bertiraikan kain lara
        Aku tak akan bisa
        Hidup sendiri seperti ini lagi
        Aku butuh "special something"
        Mampu bangkitkan rasa percaya diri
        Bisa mengerti dan menerimaku
        Polos dan apa adanya
        I believe in you and me
        I believe that we
        Will be love eternally
        Well as far as I can see
040904
Berjalan menapaki pertanyaan
Hanya kebimbangan jawabannya
Mencoba menafsirkan s'gala kenyataan
Tak ku mengerti yang tersirat
        Berawal dari sendau gurau
        Hingga tabir mimpi menghampiri
        Tapi,...
        Kini hilang tertelan waktu
Sinaran di matamu
Menjilat angkasa
Tak bisa ku raih
Jauh...jauh sekali
Tak tahu Dimana, tersesat
        Telaga air di telapak tanganku
        Setetes demi setetes mengering
        Tak ada yang dapat ku perbuat
        Hingga kehausan yang ku rasa
Adakah yang salah?
Adakah yang berubah?
Ada apa denganmu?
Menjadi misteri yang sulit ku baca
Dari aura tubuhmu yang terpancar
Menjadi misteri yang tak bisa ku baca
Dari karakter yang ku kenal
Menjadi tanda tanya besar di hati
Akankah ada jawabannya?
171104
Satu datang, satu pergi..
Bagai debur ombak di Pantai lepas bergulung
Kedatangan membuat langit menjadi cerah
Indah dan merona, bahkan lebih indah
Belum pernah terbayangkan..
Pelayaran pun berhenti karena sebuah kapal
T'lah berlabuh di dermaga yang nyaman
Namun, kepergian meninggalkan kenangan
Bagai terjerumus di jurang yang terjal
Hanya dinding-dinding tebing yang menemani
Dan menggemakan lagu kepiluan
Terbenam di dasar terdalam
Mencoba menapaki tebing satu per satu
Tanpa harus menyalahkan mengapa terjatuh
Karena inilah kehidupan..
Akankah yang pergi akan datang kembali?
Ataukah kedatangan akan berlalu
Berlalu bersama kenangan..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H