Mohon tunggu...
Rifqi Salsa Fauzi
Rifqi Salsa Fauzi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pendidikan Sejarah Universitas Siliwangi

Historia Magistra Vitae

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Anak Versus Kurikulum

27 September 2024   19:11 Diperbarui: 27 September 2024   19:18 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketujuh, Kolaborasi antara Pendidik, Orang Tua, dan Anak. Penting untuk diingat bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara pendidik, orang tua, dan anak. Dengan berkolaborasi dan saling mendukung, kita dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih responsif, inklusif, dan berdaya guna bagi setiap anak.

"Anak Versus Kurikulum" adalah tantangan yang nyata dalam pendidikan modern. Namun, dengan memahami kebutuhan dan potensi anak, memperkenalkan fleksibilitas dalam pendekatan pembelajaran, mengintegrasikan mata pelajaran, menerapkan pendekatan pembelajaran berbasis proyek, dan melibatkan orang tua dalam proses pendidikan, kita dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inklusif, beragam, dan berdaya guna bagi semua anak.

Sumber:

Gardner, H. (1993). Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences. New York: Basic Books.

Tomlinson, C. A. (2014). The Differentiated Classroom: Responding to the Needs of All Learners. Alexandria, VA: Association for Supervision and Curriculum Development.

Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Cambridge, MA: Harvard University Press.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun