Seiring perkembangan zaman, perempuan juga bisa dan mampu berpendapat untuk menyuarakan apa yang mereka inginkan. Berbanding terbalik dengan zaman dahulu yang dimana perempuan sangat dibatasi dalam beraktivitas ataupun bersuara, sekalipun mereka bersuara, suara mereka tidak dianggap dan hal tersebut menjadi suatu kesalahan bagi mereka. Maka dari itu, perkembangan zaman ini juga menjadi titik dimana perempuan bisa melakukan apa yang sebelumnya mereka tidak bisa lakukan di zaman dahulu.
Â
Â
Daftar Pustaka
Apa itu Seksisme dan Apa Saja Contoh-contohnya? (n.d.). Retrieved November 8, 2022, from https://magdalene.co/story/apa-itu-seksisme
Mengenal Internalized Misogyny, Momok Menakutkan bagi Perempuan - ITS News. (n.d.). Retrieved November 8, 2022, from https://www.its.ac.id/news/2021/11/25/mengenal-internalized-misogyny-momok-menakutkan-bagi-perempuan/
Risdiandari Sukirman, P. (2014). Perbedaan Kematangan Emosi Ditinjau Dari Jenis Kelamin Pada Komunitas MCL (Malang Cat Lovers) [Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang]. http://etheses.uin-malang.ac.id/810/13/10410021 Ringkasan.pdf
Purwanto, Bambang. "Feminisme dalam Kehidupan Masyarakat." Lensa: Kajian Kebahasaan, Kesusastraan, dan Budaya 1.1 (2011): 23-35.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI