Foto kondisi perpustakaan SDN 1 Banyuagung
Kadipiro,Surakarta(10/08/2022) - Pandemi covid yang merajalela membuat semua  kegiatan baik pembelajaran maupun pekerjaan guru menjadi online, yang berdampak juga pada  perpustakaan SDN 1 Banyuagung yaitu tidak terpakainya ruangan perpustakaan tersebut mulai dari  2 tahun yang lalu.Â
Setelah melakukan survey ruangan ternyata kondisi perpustakaan SDN 1 Â Banyuagung sangat tidak layak digunakan siswanya karena sudah seperti Gudang.Â
Mulai diberlakukannya pembelajaran secara langsung juga tidak menyelesaikan  permasalahan yang ada di perpustakaan karena pustakawan yang berkerja di SDN 1 Banyuagung  sudah pensiun dan tidak ada pengganti,
 dikarenakan peraturan terbaru yang menyatakan bahwa PNS  yang ada di setiap sekolah ditugaskan dari dinas Pendidikan langsung dan membuat tidak ada  pekerja harian untuk membersihkan perpustakaan dan menata buku.Â
Juga banyaknya buku paket  yang selalu direvisi akibat dari pergantian kurikulum baik KTSP maupun Kurikulum 13 sehingga  menyebabkan menumpuknya buku paket di perpustakaan dan tidak adanya tindakan atau upaya  dari dinas Pendidikan akan buku paket yang telah lewat tahun revisi. Karena buku paket memiliki  cap dari dinas Pendidikan membuat buku tersebut tidak boleh dijual maupun diberikan kepadaÂ
siswa. Buku yang telah lewat masa revisi tidak dapat di pelajari karena sepenuhnya berbeda dengan  buku paket revisi terbaru.Â
Oleh karena itu mahasiswa KKN TIM II UNDIP yang bernama Rifqi Ahmad Fauzi  berinisiatif untuk melakukan pengarsipan/penyimpanan buku paket yang tidak terpakai dan tidak  dapat dijual, juga membersihkan semua buku-buku bacaan dan ruangan perpustakaan SDN 1  Banyuagung.Â
Melakukan pemilihan terhadap buku paket yang akan di kardus setelah itu buku paket  yang telah dipilah dijadikan satu dan di tali menggunakan tali rafia dan di beri identitas sesuai  dengan yang tertera pada buku paket,
 kemudian dimasukkan kedalam kardus yang telah disiapkan  setelah kardus dipenuhi dengan buku lalu di catat buku paket apa saja yang telah dimasukkan  kedalam kardus tersebut hanya berbekal kertas HVS untuk penulisan subjek buku tersebut,
kemudian kardus di tutup dan di segel menggunakan solasi lalu kertas berisi subjek ditempel diata  kardus dan dilapisi dengan solasi bening untuk menghindari kertas HVS terkena air atau kotor  karena debu sehingga mengikis kertas hingga sobek. Setelah semua buku masuk kedalam kardus  baru dilakukan pembersihan ruangan dan buku-buku bacaan.Â
,
foto proses penyimpanan buku ke dalam kardusÂ
Pembersihan ruangan yang dilakukan yaitu mengepel lantai, menyapu lantai,  membersihkan rak-rak buku kemudian menata buku-buku baru kedalam rak sedangkan buku-buku  bacaan lama tetap berada di rak sebelumnya, buku yang lama juga dibersihkan menggunakanÂ
kemoceng dan dilap menggunakan kain yang tidak terpakai. Kegiatan pembersihan dan  pengarsipan buku-buku paket ini melibatkan 10 orang dari tim 2 KKN UNDIP. Kegiatan ini  dilaksanakan mulai tanggal 28 juli 2022Â
Program ini dilakukan sesuai dengan SDGS nomor 12 yaitu pengolahan sampah sampah  buku. "Terimakasih banyak mas dan mbak KKN TIM II UNDIP karena sudah merombak  perpustakaan SDN 1 Banyuagung, mulai sekarang anak-anak dapat menggunakan kembali  perpustakaan yang ada di SD" ucap dari beberapa guru di SDN 1 Banyuagung, Kadipiro Â
Penulis : Rifqi Ahmad Fauzi - Informasi dan Humas 2019Â
Dosen Pembimbing : Oktavianto Eko Jati, S. Pi., M. Si.Â
Lokasi : Kelurahan Kadipiro Kecamatan BanjarsariÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H