Kemangi yang ada di meja dapat kita pesan sesuai keinginan kita, mau yang segar atau yang sudah disediakan sejak awal. Alasan mengapa tidak ada sambal melainkan hanya cabe rebus adalah karena cabe rebus mudah dalam pengolahannya. Hanya cabe yang direbus saja.
Cabe rebus juga dapat menghilangkan rasa getir ketika dimakan, sehingga soto akan tetap terasa menggelegar ketika dilahap meski tidak ada rasa getir yang bagi sebagian pengunjung tidak suka.Â
Ditambah adanya kemangi menjadi ciri khas di masakan ini. Kemangi memberi cita rasa tersendiri yaitu harum dan segar di tiap sotonya. Dari keterangan pemilik, kemangi mempunyai manfaat yaitu mengurangi bau badan, sehingga memakan soto ini yang telah dicampur kemangi dirasa dapat mengatasi bau ketiak-ketiak sebagian orang.
     Â
Soto yang telah tersaji di depan pengunjung dan telah diracik sesuai keinginannya masing-masing bahkan sudah seperti layaknya seorang chef sungguh menggugah nafsu makan.Â
Ditambah kondisi warung yang cukup pedesaan karena tembok gabungan dari anyaman bamboo menabah suasana syahdu. Pagi hari menikmati segarnya kuah soto kemangi yang berisi gurihnya baceman jeroan dan ditemani segelas teh/jeruk anget merupakan kenikmatan tersendiri dalam mengawali hari di Jogja.Â
Tidak usah khawatir, Soto Kemangi Mbah Wongso tidaklah mahal, per porsi soto tahu hanya dibandrol 10rb saja. Atau cukup membawa 50rb yang jelas akan mendapat uang kembalian banyak, teman-teman dapat menikmati kenikmatan seperti yang telah saya rasakan. Jadi silahkan datang, racik soto sebebasmu, rasakan pengalaman barunya, dan anda akan siap menghadapi kehidupan setelahnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H