Sebagai kesimpulan, audit di era digital memerlukan pendekatan yang lebih holistik, yang tidak hanya fokus pada teknologi itu sendiri, tetapi juga pada kesiapan sumber daya manusia untuk memanfaatkan teknologi tersebut secara optimal. Kantor audit perlu memperhatikan kebutuhan pelatihan yang lebih intensif dan menciptakan lingkungan kerja yang mendorong kolaborasi dalam penggunaan teknologi audit. Dengan demikian, CAATs dapat menjadi alat yang efektif dalam meningkatkan kualitas dan akurasi audit, serta membantu auditor beradaptasi dengan perkembangan industri yang semakin kompleks dan berbasis data.
Referensi
Deniswara, K., Henky, T., Mulyawan, A. N., Armand, W. K., & Mustapha, M. (2023). Peran auditor eksternal dalam adopsi teknik audit berbantuan komputer dengan teori penerimaan dan penggunaan teknologi terpadu: Studi empiris di kantor audit publik di Jakarta. The Winners, 24(1), 1-11. https://doi.org/10.21512/tw.v24i1.8124
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H