Mohon tunggu...
Rifky Raya
Rifky Raya Mohon Tunggu... Penulis -

Bergiat di Komunitas PELAR. Mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Aqidah Usymuni (STITA), Terate Sumenep. Aktivis PMII Sumenep. Menulis puisi di sejumlah media lokal dan nasional juga di dalam beberapa antologi bersama.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Melodrama Sebuah Jalan

15 Desember 2015   17:52 Diperbarui: 15 Desember 2015   17:52 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Sampai akhirnya, kita akan sama-sama gugur

Di atas sepetak tanah yang subur

Sebagai sebuah nama

Yang kekal di bawah tiang bendera

 

Sumenep, 29 Maret 2015

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun