Tips #8: Close-up in saja. Kalau sudah diutak-atik tidak menemukan sudut pengambilan yang bagus ya sudah dibuat close up saja.
Walk the talk
Praktek, disertai question and answer bebas | Foto: Rifki Feriandi
Yang menambah menarik sesi ini adalah Ruby mengajak langsung audiens untuk mempraktekkan pengetahuan food photographyna. Panitia menyediakan satu ruangan yang digunakan untuk praktik. Ruby menjelaskan bebreapa hal teknis praktis agar menciptakan hasil yang bagus. Untuk membutktikan bahwa kamera yang dipakai tidak terlalu menentukan, Ruby bahkan meminta hape dari audiens untuk dipakai memfoto. Praktik lebih menarik ketika beliau meminta kesediaan audiens yang dijadikan tangannya dijadikan "prop" untuk mendukung cerita dan rasa dari hasil foto.
Jempol deh Mas RUby.
Area rehat snack Nusa Indonesian Gastronomy Restaurant yang pas buat praktek fotografi. Foto diambil sebelum acara | Foto: Rifki Feriandi
Setelah selesai saya langsung ke area lain Nusa Indonesian Gastronomy Restaurant. Di tempat pertama kali masuk, saya disambut penganan-penganan dari seluruh Indonesia berbentuk mini-mini kreasi dari Chef Ragil dan tim. Penganan-penganan itu ditata sangat apik, lucu dan tambah keren karena sebenarnya penganan-penganan itu adalah penganan jajan pasar yang sangat biasa. Kreasi Chef menjadikan penganan itu sangat menarik dan menggoda. Jadi, area itu betul-betul tepat untuk uji coba mempraktekkan ilmu baru, fotografi makanan.
"Taste of Macao" dinner. Acara MGTO dan Kompasiana ini amat sangat bermanfaat untuk lebih mengenal Macao dan mengenal gastronomy serta pelengkapnya.
Bravo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Foodie Selengkapnya