Mohon tunggu...
Rifki Feriandi
Rifki Feriandi Mohon Tunggu... Relawan - Open minded, easy going,

telat daki.... telat jalan-jalan.... tapi enjoy the life sajah...

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Yuk Mencicipi Minchi dan Empat Hidangan Unggulan Gastronomi Macao

21 Juli 2018   07:49 Diperbarui: 21 Juli 2018   07:58 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kreasi kelepon by Chef Ragil. Yummy banget | Foto: Rifki Feriandi

Lacassa Soup: hangat dan segar, langsung membuat segera ingin menyantap makanan selanjutnya | Foto: Rifki Feriandi
Lacassa Soup: hangat dan segar, langsung membuat segera ingin menyantap makanan selanjutnya | Foto: Rifki Feriandi
Di awal dinner, apa yang dibutuhkan untuk membuka makan malam selain makanan pembuka yang menggugah selera dan segar. Itulah yang saya dapatkan dari Lacassa Soup. Semangkok sup, komposisi bihun, udang dan sayuran. Hangat. dan segar. Ditaburi irisan-irisan bawang dan cabe, dihiasi sebentuk bunga ungu.

Selera yang tidak hanya di lidah, juga di mata tatkala kuah sup nya disajikan terpisah dengan cara dituangkan dari kendi keramik. Kepulan panasnya sup yang keluar dan tumpah ke dalam mangkok sup adalah pemandangan yang wah....menggugah selera banget.

Egg tart - sajian penutup dalam bentuk kejutan

Menutup sajian, Chef Ragil menyajikan sesuatu yang tidak diduga. Beliau menampilkan kreasi unik nan lezatnya, reversed kelepon - yang dalam bahasa saya adalah "kelepon buligir". Ya, penganan khas Indonesia yang disajikan secara unik, di mana kulit keleponnya berada terpisah, sementara gula merahnya berada di dalam bola hijau. Impresif.

Kreasi kelepon by Chef Ragil. Yummy banget | Foto: Rifki Feriandi
Kreasi kelepon by Chef Ragil. Yummy banget | Foto: Rifki Feriandi
Namun saya masih mengganjal, karena sebenarnya saya masih menunggu sajian penutup andalan Macao. Egg tart. Eh, ternyata saya malah mendapatkan egg tart tidak hanya satu, namun enam sekaligus. Egg tart yang lezat itu disajikan sebagai cendera mata. What a surprise.

Tentang kelezatan egg tart, ah cukup lah dengan membayangkan kuning telur berwarna emas berbintik hitam mengkilap dengan lapisan yang cruncy agak panas sedikit yang siap masuk ke dalam mulut. Gak nahan.

Hmmm....menggugah banget ya desertnya. Famouse Macanese Egg Tart | Foto: Rifki Feriandi
Hmmm....menggugah banget ya desertnya. Famouse Macanese Egg Tart | Foto: Rifki Feriandi
Gastronomi dan Macao

Dalam paparan sebelum acara utama, Chef Ragil - yang menyabet gelar "Asian Cuisine Chef of the Year 2018" dalam World Gourmet Summit Award of Excellent 2018 - menjelaskan bahwa gastronomi adalah pengetahuan tidak saja tentang teknik memasak, nutrisi, ilmu makanan tetapi juga menyangkut sejarah, budaya dan segala sesuatu yang berkaitan dengan makanan tersebut selain tentunya penerapan dan penyajian makanan, rasa, dan bau. Dan Macao menjadi contoh keseriusan sebuah negara dalam gastronomi sebagai sebuah pencapaian.

Chef Ragil memberi paparan dan demo masak sebelum acara dinner dimulai | Foto: Rifki Feriandi
Chef Ragil memberi paparan dan demo masak sebelum acara dinner dimulai | Foto: Rifki Feriandi
Macao ditetapkan sebagai UNESCO Creative City of Gastronomy pada tanggal 1 November 2017. "Gastronomy telah menjadi elemen yang sangat kentara dalam sejarah Macao selama ini di mana selama 400 tahun telah tejadi perpaduan elemen TImur dan Barat", demikian komentar dari Alan Tan, Sekretaris Bidang Sosial dan Budaya Pemerintah Daerah Administratif Khusus Macao. Penetapan ini memperkuat nama Macao di dunia internasioanl setelah "The Historic Center of Macao" masuk menjadi warisan dunia UNESCO di tahun 2005.

UNESCO Creative City of Gastronomy | Foto: macaonews
UNESCO Creative City of Gastronomy | Foto: macaonews
Seiring dengan itu, Macao menetapkan 2018 sebagai Macao Year of Gastronomy. Kampanye ini sejalan dengan rencana aksi sebagai anggota UNESCO Creative Cities Network (UCCN) yang berisi antara lain peningkatan promosi dan awareness, pendidikan dan warisan - termasuk membangun pusat  pelatihan gastronomi, pertukaran informasi dan kerjasama serta pengembangan industri lokal. Sebagai anggota UCCN, Macao menempatkan kreativitas - salah satunya dalam bidang gastronomi - sebagi pendorong pembangunan kota yang berkelanjutan di bidang ekonomi dan sosial.

2018, Macao Year of Gastronomy | Foto: visitmacao
2018, Macao Year of Gastronomy | Foto: visitmacao
Acara mencicipi lima hidangan unggulan Macao di atas adalah bagian kampanye tersebut berupa acara "Taste of Macao" dinner. Acara yang merupakan kerjasama Macao Government Toursm Office - MGTO Indonesia dengan Kompasiana diadakan di Nusa Indonesian Gastronomy Restaurant, pada Sabtu, 14 Juli 2018.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun