Mohon tunggu...
Rifki Feriandi
Rifki Feriandi Mohon Tunggu... Relawan - Open minded, easy going,

telat daki.... telat jalan-jalan.... tapi enjoy the life sajah...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ibu, antara Mata Air dan Air Mata

3 Januari 2018   10:03 Diperbarui: 3 Januari 2018   10:08 1232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ada kapan saja bagi anak. Itu hadiah dari ibu | Foto: Rifki

'Bu. Air dalam ember dulu bak mata air pengajaran kehidupan. Dan air mata yang berurai dulu bagai cahaya pendidikan'.

'Bu. Mata Air dan Air Mata itu' adalah hadiah terindah dari yang indah-indah.

###****

Anak SD itu dan pria dewasa itu adalah diriku.  Dan ibu itu adalah Ibuku. Yang kurindu.

Alfatihah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun