Mohon tunggu...
Rifki Feriandi
Rifki Feriandi Mohon Tunggu... Relawan - Open minded, easy going,

telat daki.... telat jalan-jalan.... tapi enjoy the life sajah...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

#KetapelsMembatik: Generasi Milenial, Kearifan Lokal, dan Inspirasi Komunitas

9 April 2017   17:46 Diperbarui: 10 April 2017   01:30 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis dan Bu Nelty, dengan latar batik-batik desain beliau | Foto: Ina Tanaya

Acara hari Sabtu, 25 Maret 2017 itu bertambah seru dengan hadirnya fashion blogger: Leony. Anak muda trendi ini mengisi sesi selanjutnya dengan saran tentang padu padan batik dalam pakaian resmi ataupun untuk acara lainnya. Menurut Leony, padu padan itu penting untuk membuat batik lebih menarik dan lebih banyak digunakan. Leony pun membuktikan bahwa penggunaan batik dalam pakaian bisa menambah penampilan makin kece.

Danamon dan pembiayaan UKM

Sesi berikutnya lebih ke arah finansial, pembiayaan UKM seperti bisnisnya Bu Nelty. Tentukan sesi ini difasilitasi oleh Bank Danamon sebagai sponsor kegiatan komunitas ini. Bank Danamon memang memiliki fokus memajukan para pengusaha UKM dengan memberikan kredit bagi UKM. Ternyata Danamon memiliki berbagai fasilitas pinjaman usaha yang bisa dipilih sesuai kondisi keuangan dan jenis usaha kita.

Inspirasi Komunitas

Acara di akhir minggu ini berlangsung seru. Seluruh peserta yang datang sepertinya menikmati acara. Salut sekali kepada para peserta yang datang tepat waktu. Satu kebiasaan yang ingin ditanamkan komunitas selama ini, yaitu datang dan memulai acara tepat waktu, ternyata disambut dengan positif.

Mengadakan sebuah acara bagi sebuah komunitas yang berisi penulis-penulis lepas, apalagi acara yang berisi inspirasi, awalnya terlihat tidak mudah. Tetapi komunitas Ketapels bisa membuktikan bahwa dengan kolaborasi yang erat antara semua pihak, panitia, peserta, nara sumber, kompasiana dan sponsor, kegiatan seru berisi kearifan lokal bisa tetap terlaksana, diterima generasi milenial dan tetap menginspirasi. Bukankah ini bukti bahwa Komunitas itu sudah saatnya pegang kendali?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun