(Iya ya, dia emang suka gatal-gatal kalau terkena dingin. Bukan gatal karena berdekatan dengan saya loh).
Iya. Sampai sekarang, pegel kaki saja Ibu mah sembuhnya dipijit Ayah pake kayu putih.
Enak Yah. Enak panasnya. Menyerap. Hangat. Kayu putuh memang gak langsung panas, tapi dia nyerap. Jadi enak hangatnya. Makanya Ibu pake dari sejak si Kakak sampai sekarang ke si Ade. Habis mandi. Gatal-gatal kena serangga. Habis berenang. Masuk angin. Lagian, baunya juga enak. Gak nyegak(terlalu bau, bau menusuk). Pokoknya nenangin.
Itu alasannya saat hamil gak bisa lepas dari kayu putih. Iya kan?
Ya iya lah. Bayangin Yah. Ibu harus rutin minum susu hamil, biar si Kakak dan Ade dalam perut Ibu sehat. Mana bisa minum susu, mual banget. Ayah ingat kan, kalo mau minum susu, tangan kanan megang gelas susu, tangan kiri megang kayu putih. Jadi ibu hirup bau kayu putih, jadi Ibu bisa minum susu. Enak harumnya. Menetralkan mual hamil. Ibu suka baunya. Membantu membuat enak. Menenangkan.
Merek kayu putihnya Cap Lang?
Iya. Kan dari dulu udah ada Yah.
(Entahlah apa betul pengakuannya, tapi sebagai suami saya percaya dia, dibuktikan dengan informasi dari websitenya bahwa Cap Lang berdiri tahun 1973).
Pernah ganti merek kan?
Pernah. Kapok. Iritasi ke kulit.
Inovasi melalui aromaterapi