Mohon tunggu...
RIFKA H.
RIFKA H. Mohon Tunggu... -

Pahami => Bertindak

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kebenaran Hakiki

2 April 2017   14:41 Diperbarui: 4 April 2017   15:14 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Izinkan sebuah kebenaran hakiki itu merangkak berjuang untuk bertahan, berjalan seiring waktu, berlari mengejar kesungguhan.

Ini bukan tentang eksplorasi, karena kebenaran hakiki sudah sempurna dengan eksistensi dan esensinya, karena kebenaran hakiki tidak perlu dijelajahi dengan alasan perlu adanya observasi dan eksperimen.

Kebenaran hakiki membutuhkan sebuah perlindungan dari berbagai perspektif dan asumsi yang menjadikannya ambiguitas.

Percaya atau tidak, lambat laun peneguh kebenaran hakiki akan memiliki kredibiltas dan elektabilitas yang akan mengantarkan dirinya menjadi seseorang yang merasakan kebenaran hakiki itu sungguh bersatu dengan raga dan jiwanya.

Izinkan peneguh kebenaran hakiki untuk mewujudkannya, agar ini tidak sebatas wacana yang penuh dengan imajinasi.

Anugerahkan rohani yang akan menjaga kestabilan bagian dari jiwa yang abstrak, yakni cipta, rasa dan karsa yang merupakan sebuah pusat intelegensi, pertimbangan etika dan estetika, serta pusat atas kehendak dan nafsu.

By : RH, 01/04/2017, 10:21 WIB

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun