Menonton film di bioskop memiliki beberapa syarat dan aturan termasuk dilarang membawa makanan dari luar. Padahal nonton film paling menyenangkan kalau ditemani dengan camilan kesukaan dan akan membosankan jika harus selalu memesan menu yang hanya ditawarkan di cafe yang tersedia di bioskop pada umumnya.
Tapi di Bandung, bagi penggemar film Jadul bisa merasakan sensasi nonton film sambil makan nasi pakai lauk yang kalian suka terutama makanan khas Sunda.
Istilah Misbar artinya gerimis bubar, itu adalah bioskop layar tancep yang waktu itu berupa layar yang dipasang di area terbuka untuk memutar film, sehingga kalau ada gerimis atau hujan, maka penonton akan bubar.
Konsep kuliner di warung ini adalah Prasmanan/pengunjung memilih dan mengambil sendiri makanan yang diinginkan, untuk nasi tersedia nasi putih, nasi liwet dan nasi daun jeruk, untuk lauk ada beberapa pilihan seperti ayam goreng, ikan goreng, perkedel, sayur asem, semur jengkol dan aneka masakan tradisional Sunda lainnya.
Buat para ibu dan bapak yang rindu dengan film lawas, sangat disarankan untuk mampir ke Warung Misbar sesekali untuk mengenang masa muda nonton di gedung bioskop dengan bangunan tua.
Warung Misbar mempunyai tujuan untuk melestarikan perfilman zaman dahulu, yang mungkin terutama remaja zaman sekarang jarang yang tahu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H