Mohon tunggu...
Rifan Zaini
Rifan Zaini Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa/ Sekretaris Dema/ Institut Ilmu Keislaman Annuqayah

menulis karya ilmiah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Memejamkan Mata Pada Pintu Terbuka

23 November 2023   09:33 Diperbarui: 23 November 2023   09:40 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

AKu Duduk menikmati fatamorgana, menghayati

Bayangan dirimu datang depan mata

Aku melihat pintu terbuka

Pintu yang dulu kau buka dalam langit jiwaku

Aku temukan kembali suara dan langkah kaki terdengar

Dan menikmati kau duduk melingkar

Kulihat kau dari jarak jauh, wajahmu

Menunduk menghadap pada lantai

Kaki dan tangan sengaja kau mainkan

Bila jarum jam terus berdetak:

Ku selalu menunggu wajahmu dari arah belakang

Oleh keinginanku memastikan bahwa itu benar-benar wajah engkau. Ya

Kutahu wajah cantik seringkali selalu hanya sebatas angan-angan dari pikiran.

Hanya ini yang bisa kulihat dari wajahmu

Menghamparkan rasa ragu yang bersemayam dari pikiranmu. Pejamlah matamu biar ku tak kunjung kembali 

Pada pintu hati yang dulu kau buka dalam langit jiwaku.

Annuqayah, 23-11-2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun