terdampar di sudut kota. mengurai serat jahe dalam taburan kayu manis. mengaromai kapulaga saat jalan tanpa marka. kami mengulam kisah muda. dari lembut serpihan daging domba. panas menanduk angka. Â kami kehilangan naluri perkasa. tersaruk dalam timbunan obat. seorang lelaki mengaut malam. penuh kantongnya. terkapar pada tua. ketika geraham dingin mengantar. kami mengetahu gemetar yang terpelajar. betapa murah masa sehat. betapa mahal masa sakit. kami mencoba mencari kenangatan wedang jahe. Â di langit ada gumpalan hujan. kami perlahan pulang. sebelum hangat ini hilang.
Ujung Kata, 1019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H