Problem Solver Dan Komunikatif Dalam Kurikulum Merdeka
Kurikulum Merdeka menitikberatkan pada pengembangan profil pelajar Pancasila yang memiliki kecakapan abad ke-21, termasuk di antaranya kemampuan problem solving dan komunikasi. Berikut penjelasan mengenai peran kedua kemampuan tersebut dalam Kurikulum Merdeka:
Problem Solver:
Pentingnya: Kemampuan problem solving penting untuk membantu siswa menyelesaikan masalah dengan efektif dan kreatif.
Kurikulum Merdeka mendorong siswa untuk belajar mandiri dan menemukan solusi sendiri.
Pengembangan: Guru dapat memfasilitasi pengembangan kemampuan problem solving melalui berbagai metode pembelajaran, seperti: Project-based learning, Problem-based learning, dan Inquiry-based learning
Siswa didorong untuk: Mengidentifikasi masalah, Menganalisis akar permasalahannya, Mencari solusi kreatif, Menyajikan solusi dan hasil
Komunikatif
Pentingnya, kemampuan komunikasi yang baik membantu siswa untuk menyampaikan ide dan gagasan dengan jelas dan efektif.
Kemampuan ini juga penting untuk membangun kerjasama dan kolaborasi dengan orang lain
Pengembangan, Guru dapat memfasilitasi pengembangan kemampuan komunikasi melalui berbagai kegiatan, seperti: Diskusi, Presentasi, Debat, dan Menulis