Mohon tunggu...
Riezka Putri
Riezka Putri Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Strata II Pendidikan Dasar

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tidur Berpahala? Mengapa Tidak, Tidur Ditemani Amalan Sunnah Solusinya

16 Agustus 2022   22:36 Diperbarui: 16 Agustus 2022   22:40 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anjuran tersebut memberikan dampak untuk kesehatan badan serta memudahkan kita untuk mendekatkan diri kita kepada Allah SWT, pada sepertiga malam terakhir, misalnya dengan mendirikan shalat Tahajud. Jika ada hal yang lebih bermanfaat yang dilakukan setelah shalat Isya' tetap dibolehkan menunda tidur agak malam.

Semoga lindungan serta bimbingan Allah SWT selalu menyertai kita, serta memudahkan kita untuk beristiqomah berjalan diatas jalan yang telah Allah tetapkan, dengan menghidupkan sunnah Rasulullah SAW. 

Karena setiap hembusan nafas yang telah masuk dan keluar akan dimintai pertanggung jawaban kelak. Karena setiap kegiatan yang kita lakukan dapat bernilai ibadah, termasuk tidur sekalipun. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun