Kuis 02_Modul oleh Fred Davis _Perceived Usefulness,Ease Of Use and User Acceptance of Information technology

Kuis 2

Konsep Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, dan User Acceptance of Information Technology

Artikel "Perceived Usefulness, Perceived Ease Of Use, And User Acceptance Of Information Technology" yang ditulis oleh Fred Davis pada tahun 1989 adalah salah satu artikel klasik dalam bidang ilmu perilaku penggunaan teknologi informasi. Artikel ini membahas tentang model Technology Acceptance Model (TAM) yang dikembangkan oleh Davis. Berikut adalah beberapa potongan kunci dan konsep dari artikel tersebut:

1. Technology Acceptance Model (TAM):
   • Artikel ini memperkenalkan Technology Acceptance Model (TAM) sebagai kerangka kerja untuk memahami perilaku penerimaan pengguna terhadap teknologi informasi.
   • Model ini terdiri dari dua variabel utama, yaitu Perceived Usefulness (Persepsi Kebergunaan) dan Perceived Ease of Use (Persepsi Kemudahan Penggunaan).
2. Perceived Usefulness (PU):
   • Davis mendefinisikan Perceived Usefulness sebagai tingkat keyakinan pengguna bahwa menggunakan suatu sistem akan meningkatkan kinerja kerjanya.
   • Faktor ini mencerminkan sejauh mana pengguna yakin bahwa penggunaan teknologi akan memberikan manfaat atau keuntungan bagi mereka dalam menjalankan tugas-tugas tertentu.
3. Perceived Ease of Use (PEOU):
   • Perceived Ease of Use diartikan sebagai tingkat keyakinan pengguna bahwa menggunakan suatu sistem akan relatif bebas usaha atau mudah.
   • Ini menggambarkan sejauh mana pengguna yakin bahwa penggunaan teknologi akan menjadi pengalaman yang tidak sulit atau rumit.
4. User Acceptance:
   • User Acceptance of Information Technology dalam TAM dihasilkan dari Perceived Usefulness dan Perceived Ease of Use.
   • Menurut Davis, jika pengguna menganggap suatu teknologi bermanfaat dan mudah digunakan, maka mereka lebih mungkin menerima dan mengadopsi teknologi tersebut.
5. Faktor-faktor Pengaruh:
   • Artikel ini juga membahas beberapa faktor lain yang dapat memengaruhi persepsi kebergunaan dan kemudahan penggunaan, seperti pengalaman sebelumnya, karakteristik individu, dan faktor sosial.

Konsep Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, dan User Acceptance of Information Technology (IT) adalah bagian dari Teori Penerimaan Teknologi (Technology Acceptance Model atau TAM), yang dikembangkan oleh Fred Davis pada awal 1980-an. Model ini membantu menjelaskan mengapa pengguna menerima atau menolak suatu teknologi.

1. Perceived Usefulness (Persepsi Kegunaan)
   • Arti: Ini mengacu pada sejauh mana pengguna percaya bahwa penggunaan teknologi akan meningkatkan kinerja mereka dalam melakukan tugas tertentu.
   • Contoh: Jika seseorang percaya bahwa menggunakan aplikasi perencanaan tugas akan membuatnya lebih produktif dan terorganisir, maka dia akan menganggap aplikasi tersebut berguna.
2. Perceived Ease of Use (Persepsi Kemudahan Penggunaan)
   • Arti: Ini mencerminkan sejauh mana pengguna percaya bahwa penggunaan teknologi itu mudah. Semakin mudah pengguna merasa untuk menguasai atau menggunakan teknologi, semakin tinggi kemungkinan mereka menerima dan menggunakan teknologi tersebut.
   • Contoh: Jika antarmuka pengguna suatu sistem dianggap sederhana dan mudah dipahami, pengguna cenderung lebih menyukai dan menerima teknologi tersebut.
3. User Acceptance of Information Technology (Penerimaan Pengguna terhadap Teknologi Informasi)
   • Arti: Ini adalah hasil akhir dari kombinasi Perceived Usefulness dan Perceived Ease of Use. Jika pengguna percaya bahwa suatu teknologi berguna dan mudah digunakan, mereka kemungkinan besar akan menerima dan mengadopsi teknologi tersebut.
   • Contoh: Jika seseorang merasa bahwa menggunakan aplikasi e-commerce lebih mudah dan lebih bermanfaat daripada metode pembelian tradisional, maka ia mungkin lebih menerima dan menggunakan aplikasi e-commerce tersebut.

Dengan menggunakan TAM, peneliti dan perancang sistem dapat mengevaluasi bagaimana pengguna akan merespon dan menerima teknologi tertentu. Dalam banyak kasus, meningkatkan persepsi kegunaan dan kemudahan penggunaan dapat meningkatkan penerimaan teknologi oleh pengguna.

Technology Acceptance Model (TAM) adalah suatu kerangka kerja yang dikembangkan oleh Fred Davis pada tahun 1985 dalam konteks penerimaan dan penggunaan teknologi informasi. Penelitian awal yang menggunakan TAM biasanya fokus pada penerimaan dan adopsi pengguna terhadap teknologi informasi di lingkungan bisnis.

Namun, seiring berjalannya waktu, TAM telah digunakan dan diadaptasi oleh banyak peneliti untuk mengukur penerimaan teknologi dalam berbagai konteks dan disiplin ilmu, termasuk pendidikan, kesehatan, dan berbagai sektor industri. Oleh karena itu, banyak penelitian yang menggunakan TAM dapat berasal dari berbagai disiplin dan institusi.

Dalam Artikel Perceived Usefulness, Perceived Ease Of Use, And User Acceptance Of Information Technology

Berdasarkan informasi umum yang diketahui tentang artikel "Perceived Usefulness, Perceived Ease Of Use, And User Acceptance Of Information Technology" oleh Fred Davis, berikut adalah beberapa aspek yang mungkin perlu dipertimbangkan saat melakukan kritik:

Kebaruan Konsep atau Model:

Mengingat artikel ini diterbitkan pada tahun 1989, penting untuk mempertimbangkan sejauh mana konsep-konsep yang diajukan masih relevan dan berlaku dalam konteks teknologi informasi saat ini.

Penggunaan Sampel Penelitian:

Tinjau bagaimana sampel penelitian dipilih. Apakah representatif dalam konteks populasi pengguna teknologi informasi pada waktu itu? Apakah ada potensi bias dalam pemilihan sampel?

Ukuran Variabel dan Metode Pengukuran:

Tinjau ukuran yang digunakan untuk mengukur Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, dan User Acceptance. Sejauh mana ukuran ini dianggap valid dan dapat diandalkan?

Pertimbangan Kontekstual:

Apakah artikel memberikan pertimbangan kontekstual yang cukup? Faktor-faktor kontekstual seperti perubahan teknologi, perubahan sosial, atau perubahan dalam kebijakan organisasi mungkin dapat mempengaruhi hasil.

1. Replikasi dan Validitas Internal:
   • Apakah ada upaya replikasi studi untuk mengkonfirmasi temuan atau memvalidasi model? Validitas internal studi merupakan pertimbangan penting.
2. Pertimbangan Etika dan Privasi:
   • Periksa apakah artikel memberikan informasi tentang persetujuan etika dan perlindungan privasi peserta penelitian.
3. Kritik Terhadap Konsep Model:
   • Tinjau kritik atau pemikiran lain yang diajukan oleh peneliti atau akademisi lain terhadap konsep TAM (Technology Acceptance Model) yang dikemukakan oleh Fred Davis.

Daftar Pustaka

Teory TAM

TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM)