Pertandingan keempat ini sekaligus menjadi pertandingan yang menyamakan kedudukan Indonesia dengan korea yang kedudukannya menjadi 2 sama.
Pertandingan terakhir ini dimainkan oleh pemain muda Indonesia Syabda Perkasa Belawa yang berhadapan dengan Yun Gyu Lee pemain Korea Selatan.Â
Syabda turun sebagai tunggal putra ketiga Indonesia yang berhasil menyelesaikan pertandingan kelima ini dengan baik.Â
Pada awalnya ia sempat cemas dan bercakap dengan seniornya Ginting jika kedudukan skornya 2-2, karena ini merupakan pertandingan perdananya di Thomas Cup dan ia langsung memperoleh ujian berat, meskipun begitu Syabda bermain dengan cukup baik di set pertama dan dapat meyakinkan bahwa ia bisa mengalahkan lawannya Gyu Lee dengan skor 21-14.
Berlanjut di set kedua, pada set kedua ini Syabda terlihat mulai tegang dalam permainanya, Gyu Lee menaklukkan set kedua ini dengan skor 11-21.Â
Tak menyerah begitu saja Syabda membuktikan di set ketiga ini dengan baik, walaupun sempat tertinggal beberapa poin dari lawan namun Syabda berusaha keras untuk memenangkan pertandingan terakhir ini yang akhirnya Gyu Lee dapat ditaklukan olehnya dengan skor akhir 16-21.Â
Berikut ungkapan Syabda berdasarkan rilis resmi dari PB Djarum "Pastinya bersyukur banget dan sangat senang bisa menjadi penentu kemenangan buat tim. Kemenangan ini nggak lepas dari support senior-senior saya yang merupakan idola saya sendiri yang tadi terus memberikan semangat untuk saya," kata Syabda. Sekaligus pertandingan perdana Syabda menjadi debut manis di pertandingan Thomas Cup pada hari Rabu, 11 Mei 2022.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H